Minahasa, (Antaranews Sulut) - Bupati Royke Roring memerintahkan seluruh jajaran di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa untuk mensosialisasikan pencegahan demam berdarah kepada masyarakat.
"Seluruh jajaran baik itu ASN, kepala desa, lurah, camat agar mensosialisasikan cara pencegahan demam berdarah," kata Royke di Tondano, Jumat.
Dia mengungkapkan, hal tersebut dilakukan untuk mencegah penyebaran demam berdarah yang mulai mengancam masyarakat.
"Sehubungan dengan terjadinya peningkatan jumlah pasien demam berdarah akhir-akhir ini di beberapa rumah sakit, maka sosialisasi tersebut wajib dilaksanakan untuk mencegah agar penyakit ini tidak meningkat," jelasnya.
Ia mengungkapkan, sejumlah hal yang wajib disosialisasikan yakni, meminta masyarakat untuk memperhatikan jangan ada genangan air hujan yang tertampung di pot bunga, botol kemasan air mineral, kaleng cat bekas yang menjadi sumber berkembangnya centik nyamuk penyebar demam berdarah.
"Selain itu memberikan pemahaman kepada masyarakat jika proses fogging bukan merupakan langkah pencegahan," ujarnya.
Selain itu kata Royke, masyarakat juga dapat melakukan pencegahan melalui 3M plus (menguras, menutup, mengubur, mendaur ulang sampah).
"Serta membersihkan tempat-tempat lainnya yang berpotensi berkembang biaknya nyamuk penyebar demam berdarah," tandasnya.***4***
