Minahasa Tenggara, (Antaranews Sulut) - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Minahasa Tenggara mengakui terjadinya penurunan hasil tangkap nelayan akibat cuaca buruk yang terjadi dalam beberapa hari terakhir.
"Cuaca buruk yang terjadi dalam beberapa hari terakhir berdampak pada penurunan hasil tangkap para nelayan," kata Kepala DKP Kabupaten Minahasa Tenggara Vecky Monigir di Ratahan.
Dia menuturkan kondisi tersebut dikeluhkan para nelayan yang tidak bisa melaut akibat cuaca buruk beberapa hari terakhir.
"Banyak nelayan yang memang mengeluhkan kondisi cuaca buruk ini, karena mereka tidak bisa melaut," ujarnya.
Ia pun mengakui, hal tersebut berdampak pada harga jual ikan di sejumlah pasar mengalami kenaikan signifikan.
"Ini pun berdampak pada tingkat penjualan. Karena harga jual ikan mengalami kenaikan signifikan di pasaran," katanya.
Vecky berharap agar para nelayan di Kabupaten Minahasa Tenggara tidak memaksakan diri untuk melaut sampai kondisi cuaca membaik.
"Kami imbau kepada seluruh nelayan agar tidak memaksakan diri untuk melaut dan mengutamakan keselamatan," tandasnya.
Sementara itu Ibrahim nelayan asal Belang mengakui dalam beberapa terakhir, bersama nelayan lainnya tidak melaut.
"Kami memang sudah beberapa hari terakhir tidak melaut. Kami takut ketika sementara melaut kondisi cuaca semakin buruk," katanya.
Dia menambahkan, saat ini kesulitan mendapatkan pendapatan tambahan karena tidak melaut.