Tondano, (Antaranews Sulut) - Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey mengatakan seorang guru harus lebih meningkatkan kualitas dan berinovasi dalam proses pembelajaran.
"Para guru dapat menggunakan aplikasi cara belajar mengajar untuk menambah ilmu dan pengetahuan, guru-guru pun harus punya inovasi dan lebih semangat dalam mengajar, sehingga proses belajar mengajar tidak monoton," kata Olly usai menjadi pembina upacara pada peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Tondano, Rabu.
Olly mengatakan momentum Hardiknas ini ditetapkan 2 Mei karena bertepatan dengan kelahiran Raden Mas Soewardi Soerjaningrat seorang tokoh pendidikan yang kemudian lebih dikenal dengan nama Ki Hadjar Dewantara.
Dalam memperingati Hardiknas bertajuk "Menguatkan Pendidikan memajukan Kebudayaan", sesuai dengan tema tersebut marilah kita jadikan peringatan kali ini sebagai momentum untuk merenungkan hubungan erat antara pendidikan dan kebudayaan sebagimana tercermin dalam ajaran, pemikiran dan praktek pendidikan yang dilakukan Ki Hadjar Dewantara, guna menggapai cita-cita pendidikan nasional yang didambakan.
Selain itu, pembangunan infrastruktur dan kebudayaan dilakukan juga penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) agar menjadi modal yang andal dan siap menghadapi perubahan zaman. Karena itu mulai tahun ini Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla mencanangkan prioritas pembangunan pada penguatan SDM itulah yang menjadi tanggung jawab kita bersama.
"Makanya guru pun harus mampu bersaing pada era sekarang ini. Karena jika tidak, maka akan ketinggalan," katanya.
Kemajuan teknologi terus meningkat dari tahun ke tahun, sudah sepantasnya tenaga pendidik di Sulut menjawab tantangan ini.
"Teruslah berkontribusi bagi pendidikan di daerah, tak kenal lelah untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kebudayaan Indonesia, semoga kita dapat menyaksikan Indonesia sebagai adi daya budaya dengan pendidikan yang kuat," tuturnya.
Upacara Hardiknas dilksanakan di lapangan Sam Ratulangi Tondano dihadiri Wagub Sulut Steven Kandouw, Ketua TP PKK Sulut Rita Dondokambey-Tamuntuan, Wakil Ketua TP PKK Sulut dr Devi Kandouw-Tanos, Forkopimnda Sulut, jajaran Pemda Sulut, jajaran UPT Diknas Sulut, Pj Bupati Minahasa Royke Mewoh, Ketua TP PKK Minahasa Helly Grace Mewoh-Pongo, Forkopimda Minahasa, Sekda Minahasa Jeffry Korengkeng, jajaran Pemkab dan UPT Diknas Minahasa, serta para siswa siswi SD SMP SMA/SMK.
Pada upacara tersebut diserahkan SK kenaikan pangkat ASN di lingkungan Pemprov Sulut, SK pensiun dan subsidi elpiji setengah harga kepada guru SMA/SMK, penyerahan S2 luar negeri.
(T.KR-MDY/B/G004/G004) 02-05-2018 21:23:22