Manado (ANTARA) -
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan wilayah Sulawesi Utara berpotensi hujan lebat yang dapat disertai angin kencang.
"BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem hingga 21 September 2024," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado Ben A Molle di Manado, Kamis.
Dia mengatakan potensi cuaca ekstrem diprakirakan terjadi di beberapa hingga sebagian besar wilayah kabupaten dan kota di provinsi tersebut.
Dia berharap warga berhati-hati apabila melakukan aktivitas di saat cuaca ekstrem karena berpotensi bencana banjir, tanah longsor hingga pohon tumbang.
"Kami berharap warga mewaspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang," katanya.
Dia mengatakan hari ini potensi cuaca ekstrem terjadi di Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Sementara di tanggal 20 September 2024 diprakirakan terjadi di Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Kepulauan Sitaro dan Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Selanjutnya di tanggal 21 September 2024, kondisi cuaca ekstrem berpeluang terjadi di Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Minahasa Selatan.
Berikutnya, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kabupaten Kepulauan Sitaro dan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG: Hujan lebat disertai angin kencang berpotensi landa Sulut
