Manado (ANTARA) - Dirut PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara dan Gorontalo (BSG) Revino Pepah mengatakan Idul Adha diharapkan mampu meningkatkan ketaatan kepada perintah Tuhan Yang Maha Kuasa.
"Idul Adha ini tentang ketaatan. Bagaimana Nabi Ibrahim taat atas perintah dari Allah, sehingga mengorbankan anaknya Nabi Ismail," kata Revino saat memberikan sambutan pada kegiatan penyembelihan hewan kurban di Manado, Selasa.
Dirut menjelaskan muara dari ketaatan ini, yakni kebaikan, mengajarkan bagaimana membangun hubungan yang baik dengan Tuhan dan sesama.
Dengan berkurban, katanya, mampu meningkatkan hubungan yang baik dengan sesama dengan berbagi daging kurban.
Tahun ini, kata Revino, BSG melalui Badan Pembina Kerohanian (Bapekis) menyembelih 35 ekor sapi, empat ekor di Kantor BSG Pusat dan 31 ekor di kabupaten dan kota, baik Sulut dan Gorontalo.
Penyaluran hewan kurban ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilakukan oleh Bank SulutGo.
Di tahun sebelumnya, Bank SulutGo juga menyalurkan hewan kurban kepada masyarakat di berbagai wilayah Sulut dan Gorontalo.
“Bantuan sapi kurban ini merupakan wujud kepedulian Bank SulutGo kepada masyarakat, khususnya umat Islam yang merayakan Hari Raya Idul Adha,” ujar Revino Pepah.
Pihaknya berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan menjadi berkah bagi semua, bahkan BSG ke depannya.
Direktur Kepatuhan sekaligus Pembina Bapekis Bank SulutGo Machmud Turuis menyambut baik bantuan sapi kurban ini dan segera mendistribusikannya kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Insya Allah bantuan ini akan kami salurkan dengan tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat," katanya.
Pemberian bantuan sapi kurban oleh Bank SulutGo ini merupakan bagian dari komitmen bank tersebut untuk terus berkontribusi bagi masyarakat dan membangun hubungan yang baik dengan seluruh pemangku kepentingan.
