Manado (ANTARA) - Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Steven Kandouw mengatakan penerbangan perdana SAM Air dari Manado-Siau, Kabupaten Kepulauan Sitaro, diharapkan mampu mengangkat kesejahteraan masyarakat di wilayah kepulauan.
"Sekarang terjadi lagi sebuah terobosan karena penerbangan ke Sitaro sudah menjadi mimpi kita semua," ujar Wagub Steven di Manado, Selasa.
Pembukaan jalur penerbangan dari Manado ke Sitaro tersebut adalah sebuah loncatan besar untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat yang tinggal di daerah tertinggal di Sulut.
"Ini merupakan bukti bahwa negara hadir, negara memperhatikan sama penduduknya baik di Jawa dan di luar Jawa begitu juga dengan daerah perbatasan, sama perlakuannya," sebut Wagub.
Wagub Sulut ke enam tersebut memberikan apresiasi semua pemangku kepentingan yang berkontribusi sehingga penerbangan dari Manado ke Pulau Siau tersebut dapat diwujudkan.
"Jalannya cukup panjang untuk merealisasikan hal ini. Itu dimulai dari mempersiapkan pembebasan lahan, pembangunan hingga mendapatkan izin dari Airnav," katanya.
Wagub berharap penerbangan ke Siau tetap berkelanjutan, sehingga penerbangan ini dianggap perlu dan betul-betul menjadi kebutuhan masyarakat.
Durasi penerbangan, kata dia, bisa ditambah menjadi dua kali sepekan dan ini juga akan menjadi alternatif selain moda transportasi laut.
"Langkah ini terlaksana karena kolaborasi semua pemangku kepentingan, pemerintah pusat, pemerintah kabupaten dan instansi vertikal. Jadi kalau bekerja sama, mempunyai visi bersama maka yang akan merasakan manfaatnya adalah masyarakat," katanya .