Manado (ANTARA) - Pimpinan Wilayah Perum Bulog Drive Sulawesi Utara dan Gorontalo (SulutGo) Abdul Muis S Ali, di Manado, Senin, mengatakan stok beras di Gudang Bulog mencapai 17.349 ton dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah tersebut.
"Stok beras Bulog sangat aman dengan ketahanan hingga tahun 2024," kata Abdul.
Abdul mengatakan pihaknya menjamin stok beras yang ada saat ini cukup aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Provinsi Sulut dan Gorontalo.
Dia mengatakan masyarakat tidak perlu khawatir karena stok beras yang tersebar di gudang Bulog baik di Kota Bitung, Kabupaten Bolaang Mongondouw, Kabupaten Kepulauan Sulut dan Provinsi Gorontalo mampu memenuhi permintaan masyarakat.
Beras yang berada di gudang Bulog Bitung sebanyak 15.280 ton, kemudian, di Gudang Tahuna sebanyak 1.156 ton dan di gudang Bolmong sebanyak 912,80 ton.
Dia mengatakan walaupun Sulut bukan daerah produsen atau surplus namun Bulog optimistis target pembelian beras petani tahun ini cukup baik.
"Daerah produsen beras di Sulut hanya di Kabupaten Bolaang Mongondouw (Bolmong) namun ada juga Kabupaten Minahasa Tenggara dan Minahasa Induk, namun paling banyak dibeli dari Bolmong," jelasnya.
Sehingga, katanya, selain memasok beras dari luar baik provinsi lain maupun impor, Bulog juga membeli beras dari petani lokal.
Berita Terkait
Pemprov Sulut salurkan beras 23,43 ton untuk korban erupsi Gunung Ruang
Rabu, 24 April 2024 0:25 Wib
Perum Bulog serahkan beras bantuan cadangan beras ke Pemkab Sitaro
Jumat, 19 April 2024 18:44 Wib
Stok beras di gudang Bulog Sulutgo capai 12.504 ton
Senin, 15 April 2024 21:08 Wib
Satgas Pangan jamin stok beras-migor di ritel modern Manado aman
Selasa, 2 April 2024 20:21 Wib
BPS: Beras dorong Sulut alami inflasi 1,07 persen pada Maret 2024
Selasa, 2 April 2024 5:38 Wib
Wali Kota Bitung sebut pasar murah mampu kendalikan inflasi
Kamis, 28 Maret 2024 7:29 Wib
Relaksasi HET beras premium untuk jaga stabilitas harga saat bulan puasa
Selasa, 12 Maret 2024 6:05 Wib
Gubernur Sulut: Peningkatan produksi beras jadi target tekan inflasi
Rabu, 6 Maret 2024 5:45 Wib