Manado (ANTARA) - Danlantamal VIII Manado Laksamana Pertama TNI Nouldy J. Tangka meminta satuan kerja (satker) terkait untuk menyiapkan serta memberikan data alat peralatan pertahanan dan keamanan (alpalhankam) kepada Tim Direktorat Kekuatan Pertahanan (Dirkuathan) Kementerian Pertahanan RI.
"Hal tersebut disampaikan Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) VIII Manado saat menerima Tim Dirkuathan Kemhan RI," kata Kadispen Lantamal VIII Mayor Laut (KH) Samuel Pontoh di Manado, Sabtu.
Tim Kemhan yang diketuai Sesdirjen Kuathan Kemhan Brigjen TNI Jimmy Alexander Adirman tersebut mengunjungi Mako Lantamal VIII untuk melaksanakan verifikasi dan asistensi penghapusan alpalhankam Lantamal VIII.
Pada kesempatan tersebut, Danlantamal VIII menyampaikan bahwa kegiatan verifikasi dan asistensi penghapusan alpahlhankam untuk meneliti dan memastikan bahwa alasan penghapusan adalah alasan sah yang dapat menjadi dasar dalam penghapusan dengan melaksanakan penelitian data serta dokumen barang milik negara (BMN) dan penelitian lapangan.
Oleh karena itu, kata dia, Danlantamal VIII beri perintah kepada kasatker terkait agar beri data yang dibutuhkan dan perhatikan semua arahan yang disampaikan tim verifikasi Kemhan, serta aplikasikan arahan dan petunjuk tersebut dalam pelaksanaan tugas pada masa mendatang.
Pada saat itu Tim Kemhan memberikan paparan terkait dengan verifikasi dan penghapusan alpalhankam.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, antara lain, Wadan Lantamal, Asrena, dan Aslog Danlantamal VIII, Kakuwil Lantamal VIII, Dansatrol Lantamal VIII, Danyonmarhanlan VIII/Bitung, Kafasharkan Lantamal VIII, dan Karumkit dr. Wahyu Slamet Bitung.