Manado, 22/8 (Antara Sulut) - Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI), Isran Noor mengatakan, umumnya peserta yang mengikuti sayembara penulisan menilai otonomi daerah itu baik bagi Indonesia.
"Terdapat sekitar 4.000 naskah yang masuk dari seluruh Indonesia, dan hampir semuanya mengatakan bahwa Otonomi daerah itu baik bagi bangsa Indonesia," kata Isran Noor pada penyerahan hadiah "sayembara nasional penulisan Otonomi daerah (Otda)" tingkat SLTA dan mahasiswa S1, di Manado Senin.
Isran mengatakan, penulis menilai bahwa Otda itu ada manfaatnya bagi masyarakat di daerah, serta Otda itu berguna bagi pembangunan dan sistem pemerintahan kita.
"Inilah bukti dan tanda bahwa para anak-anak sekarang ini ternyata memang memiliki kemampaun intelektual yang luar biasa," katanya.
Dia menambahkan, ini merupakan suatu kebanggan ternyata anak-anak kita sekarang benar-benar telah memiliki intelektualitas berpikir dan berguna untuk masa depan bangsanya.
Kegiatan penyerahan hadiah sayembara penulisan nasional untuk tingkat Sulut tersebut dipusatkan di Manado Convention Center (MMC) yang dihadiri sekitar 3.000 pelajar dari berbagai sekolah di daerah itu.
Isran Noor mengatakan, sayembara nasional penulisan tersebut antara lain mencari tahu pandangan, pendapat analisa dari pelajar atau siswa, mahasiswa tentang Otda.
"Selamat kepada pemenang telah memberikan karya tulisnya yang terbaik bagi bangsa dan negara," katanya.
Ketua Panitia Andi Sofyan Hasdam mengatakan, pemberian pemenang sayembara penulisan Otda ini sudah dilakukan pada sepuluh daerah.
"Terdapar sekitar 4.000 peserta yang mengikuti sayembara penulisan ini," katanya.
Wali Kota Manado GSV Lumentut mengatakan, berterima kasih pelaksanaan penulisan yang telah memberikan ruang bagi pelajar da mahasiswa di daerah itu dalam mengikuti sayembara ini.
"Berharap pemenang untuk tingkat Sulut ini dapat meraih juara untuk tingkat nasional nanti,".
Pada kegiatan tersebut diwarnai dengan berbagai atraksi kesenian maupun paduan suara yang ditampilkan para pelajar dari sejumlah sekolah di Manado. @antarasulut.com