Manado (ANTARA) -
Sebanyak 22.034 warga Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut) telah divaksinasi COVID-19 pertama menggunakan tiga varian vaksin, Sinovac Biotech, Sinovac Biofarma dan AstraZeneca.
"Sementara cakupan vaksinasi kedua sudah sebanyak 8.636 orang," sebut Wali Kota Tomohon, Caroll JA Senduk di Tomohon, Jumat.
Pemerintah kota berpenduduk lebih 100 ribu jiwa itu terus memperluas cakupan layanan vaksinasi untuk warga kota melalui lembaga keagamaan, sektor jasa perdagangan hingga pemerintahan.
"Terima kasih kepada masyarakat yang telah ikut divaksin, silahkan ajak keluarga, tetangga dan kenalan yang belum divaksin untuk ikut divaksin," ajak Wali Kota saat melihat langsung vaksinasi massal.
Pemerintah kota siap melayani warga kota yang ingin divaksin hingga ke setiap kelurahan.
"Kami mengajak warga masyarakat untuk mengikuti program ini, untuk kita dan untuk orang yang kita sayangi," sebutnya.
Program vaksinasi ini merupakan arahan dari Presiden Joko Widodo untuk memperbanyak pelaksanaan vaksinasi COVID-19 kepada seluruh masyarakat.
Politikus PDIP Tomohon tersebut memberikan motivasi dan apresiasi kepada tenaga kesehatan yang tanpa henti memperluas cakupan layanan vaksinasi di kota itu.
Kota Tomohon menjadi salah satu wilayah dengan tingkat penularan COVID-19 risiko sedang (warna oranye) setelah Kota Kotamobagu, Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa dan Kabupaten Minahasa Utara.***3***