Medan (ANTARA) - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi menegaskan harusnya tidak boleh ada kegiatan yang menimbulkan kerumunan massa seperti Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deliserdang, Sumut.
"Saya sudah meminta Tim Satgas Penanganan COVID-19 Sumut untuk ke acara KLB Partai Demokrat di Sibolangit, Deliserdang untuk memastikan kegiatan itu," ujarnya di Medan, Jumat.
Dia mengatakan itu menjawab pertanyaan wartawan usai sosialisasi soal Vaksinasi COVID-19 Sumut di rumah dinas Gubernur Sumut.
Gubernur menegaskan, kalau memang menimbulkan kerumunan massa, maka acara KLB Demokrat itu harus dibubarkan Satgas Penanganan COVID-19 Sumut.
Satgas, katanya punya kekuasaan khusus mengingat kasus itu menyangkut pandemi COVID-19.
"Tidak diperbolehkannya kerumunan massa itu sesuai instruksi presiden. Jadi kalau benar ada kerumunan massa yah harus dibubarkan," katanya.
Sekretaris Satgas COVID-19 Sumut, Arsyad Lubis, mengaku sudah berkoordinasi dengan Wakil Ketua Tim Monitoring Satgas COVID-19 Sumut Kol Inf Azhar Muliyadi yang sudah berada di lokasi KLB Demokrat di The Hill Hotel & Resort Sibolangit.
Tim Satgas yang di lokasi, katanya, mengaku sudah mengingatkan penyelenggara untuk tidak melanggar protokol kesehatan.
Berita Terkait
Surya Paloh sebut tak mungkin terus menjabat Ketum NasDem
Selasa, 12 November 2024 6:48 Wib
Donald Trump unggul, Kamala Harris minta pendukungnya terima hasil pemilu
Kamis, 7 November 2024 12:56 Wib
AHY: Prabowo dan SBY lakukan pertemuan tertutup Senin malam
Selasa, 5 November 2024 9:58 Wib
Prabowo sampaikan terima kasih kepada ketum partai karena usulan calon menteri profesional
Senin, 14 Oktober 2024 22:39 Wib
Fahri Hamzah diisukan jadi Menteri Perumahan, ini tanggapan Gerindra
Sabtu, 12 Oktober 2024 6:49 Wib
Kasus penganiayaan oleh ketum parpol telah dicabut pelapor
Rabu, 9 Oktober 2024 17:21 Wib
Ketum PKB Cak Imin digugat dua caleg DPR terpilih di PN Jakarta
Jumat, 20 September 2024 10:20 Wib
Susunan pengurus DPP NasDem 2024-2029 diumumkan
Kamis, 19 September 2024 17:01 Wib