Manado (ANTARA) - Memasuki usia ke-93 tahun Desa Wasian, Kakas Barat, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), seluruh masyarakat terus bersyukur dan berkarya untuk pembangunan desa dan manusianya.
"Kami sangat bersyukur karena Anugerah Tuhan boleh menikmati karya dan berkatNya di desa Wasian," kata Kata Hukum Tua Desa Wasian Kecamatan Kakas Barat Marlein Lalamentik di Wasian, Jumat.
Marlein mengatakan semua ini karena kekompakan dan kerja keras, serta persatuan semua eleman masyarakat.
"Jadi perlu disyukuri dan jangan berhenti untuk terus berkarya demi kemajuan desa tercinta," katanya.
Ia menjelaskan di HUT Desa wasin ke-93 tahun ini, pihaknya juga melakukan penanaman pohon sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, dan untuk generasi muda ke depan.
"Sehingga generasi ke depan, masih akan menikmati suasana desa yang asri dan sejuk karena banyaknya pohon, dan terhindar dari bencana banjir dan sebagainyta," jelasnya.
Bupati Minahasa Royke Roring melalui Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPP-Retda) Kabupaten Minahasa Joudy Kapojos mengucapkan selamat kepada pemerintah desa dan masyarakat Wasian atas pencapaian selama ini.
Dia mengatakan perkembangan Desa Wasian sangat terlihat dan diharapkan memberikan inspirasi dan semangat bagi desa lain untuk semakin maju dan berkembang, untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
HUT Desa Wasian ke-93 tahun diawali dengan ibadah syukur yang dipimpin oleh Pendeta (Pdt) Anthonius Dan Sompe terpilih sebagai Wakil Ketua BPMS GMIM Bidang Ajaran, Pembinaan dan Penggembalaan, periode 2014-2018.
Dia mengatakan syukur pada Allah harus dipanjatkan oleh masyarakat Wasian. "Kita harus bersyukur atas nikmat yang Tuhan berikan selama ini," katanya.