Manado (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan warga mewaspadai gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Sulawesi Utara dan sekitarnya hingga 23 Juli 2025.
"Waspadai tinggi gelombang antara 1,25-2,5 meter di wilayah perairan kabupaten kepulauan dan sekitarnya," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Maritim Bitung, Ricky D Aror di Manado, Sabtu.
Ricky menjelaskan pada umumnya angin dominan bertiup dari arah Tenggara - Selatan dengan kecepatan antara 8 - 24 knot.
Kecepatan angin tertinggi berpotensi terjadi di perairan Kabupaten Minahasa Utara dan perairan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Kecepatan angin tersebut berpotensi meningkatkan tinggi gelombang di wilayah perairan tersebut.
Tinggi gelombang antara 1,25-2,5 meter (sedang) diperkirakan terjadi di perairan Kabupaten Minahasa Utara, perairan Kabupaten Kepulauan Sitaro, perairan Kabupaten Kepulauan Sangihe dan perairan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Ricky berharap warga memperhatikan risiko gelombang tinggi terhadap keselamatan pelayaran di wilayah perairan dengan tinggi gelombang hingga 2,5 meter.
Perahu nelayan misalkan memperhatikan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.
Kapal tongkang, memperhatikan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter serta kapal Feri, kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter.

