Manado (ANTARA) - Polda Sulawesi Utara (Sulut) menggelar apel konsolidasi Operasi Mantap Praja Samrat 2025 dalam rangka evaluasi tugas pengamanan Pilkada Serentak Tahun 2024 lalu, di Manado, Jumat.
Kapolda Sulut Irjen Pol Roycke Harry Langie dalam arahan dibacakan Kepala Biro Operasi Kombes Pol Set Stephanus Lumowa, mengatakan apel konsolidasi ini memiliki arti yang sangat penting.
“Sebagai sarana saling bertukar informasi, pengecekan personel dan peralatan, menganalisa serta mengevaluasi pelaksanaan tugas dan hasil operasi yang telah dicapai selama pergelaran Operasi Mantap Praja Samrat 2024-2025 di wilayah Provinsi Sulut,” katanya.
Ia mengatakan dinamika situasi politik selama tahapan Pilkada Serentak 2024 hingga telah dilakukan pelantikan kepala daerah, di wilayah Sulut cukup dinamis namun secara umum berjalan kondusif.
“Meskipun terjadi beberapa permasalahan dan kejadian menonjol di beberapa kabupaten/kota, hal tersebut dapat ditangani dengan baik, sehingga tidak berkembang dan berdampak terhadap kondusifitas kamtibmas,” katanya.
Kapolda mengimbau seluruh jajaran agar terus waspada terhadap ancaman kamtibmas yang mungkin terjadi setelah pelantikan kepala daerah beberapa waktu lalu.
Selain itu, Kapolda juga berharap agar sinergisitas yang telah dibangun antara Polri, TNI, pemerintah daerah serta pihak terkait lainnya selama kegiatan Operasi Mantap Praja Samrat 2025 tidak berhenti sampai disini.
“Namun ke depan justru sinergisitas dapat lebih ditingkatkan termasuk dalam mempersiapkan pengamanan pemungutan suara ulang (PSU) di Kecamatan Essang, Kabupaten Kepulauan Talaud, karena kunci utama dalam menjaga kamtibmas adalah sinergisitas yang solid di antara semua pihak,” katanya.
Pada kesempatan itu Kapolda mengucapkan terima kasih kepada personel atas pelaksanaan pengamanan Pilkada Serentak 2024 yang berjalan dengan baik.
“Terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas kerja keras, loyalitas, dan dedikasi serta kerja sama rekan-rekan sekalian dalam menciptakan situasi yang aman, nyaman, dan kondusif di wilayah hukum Polda Sulut selama pelaksanaan pengamanan Pilkada 2024-2025,” katanya.