Manado (ANTARA) - PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara dan Gorontalo (BSG) bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus meningkatkan literasi keuangan masyarakat di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), di Provinsi Sulawesi Utara.
"Kami telah melakukan kegiatan edukasi keuangan yang intensif di Kabupaten Kepulauan Talaud yang merupakan daerah perbatasan Sulut dan Filipina," kata Direktur Operasional BSG Louisa Parengkuan, di Manado, Selasa.
Dia mengatakan, peningkatan literasi keuangan masyarakat Talaud ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap produk dan layanan jasa keuangan, serta mendorong pengelolaan keuangan yang lebih baik.
"Edukasi ini menyasar semua segmen masyarakat baik ibu rumah tangga, nelayan terutama pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM)," kata Louisa.
Dia menjelaskan, edukasi yang diberikan dalam kegiatan ini secara khusus dirancang untuk memenuhi kebutuhan spesifik masing-masing segmen.
Bagi pelaku UMKM, materi yang disampaikan mencakup akses pembiayaan, pengelolaan keuangan usaha, dan pentingnya menjaga catatan keuangan yang akurat.
Sementara itu, ibu rumah tangga diberikan pemahaman mengenai perencanaan keuangan keluarga, pengelolaan anggaran, dan pemanfaatan produk keuangan yang sesuai.
Adapun para nelayan, diberikan edukasi mengenai pengelolaan hasil tangkapan, perencanaan keuangan jangka panjang, dan mitigasi risiko dalam usaha perikanan.
Kegiatan edukasi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan BSG dan OJK dalam meningkatkan inklusi keuangan di wilayah Sulawesi Utara.
Melalui program ini, diharapkan masyarakat dapat mengakses dan memanfaatkan layanan jasa keuangan secara optimal, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidupnya.
Kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud, BSG, dan OJK dalam kegiatan ini menunjukkan komitmen yang kuat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dukungan penuh dari pemerintah daerah sangat penting dalam upaya meningkatkan literasi keuangan masyarakat.
Kegiatan edukasi keuangan yang dilaksanakan oleh BSG dan OJK di Kabupaten Kepulauan Talaud merupakan langkah strategis dalam mewujudkan masyarakat yang cerdas secara finansial.
"Dengan pemahaman yang lebih baik tentang keuangan, masyarakat diharapkan dapat mengambil keputusan keuangan yang lebih bijak dan meningkatkan taraf hidupnya," jelasnya.
