Manado (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bolaang Mongondouw Utara, Sulawesi Utara mendorong Kantor Urusan Agama (KUA) memanfaatkan teknologi digital untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat setempat.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bolaang Mongondow Utara Idrus Sante di Boroko, Sabtu, mengatakan kemajuan teknologi saat ini telah banyak dirasakan masyarakat di seluruh lapisan.
Ia menyebut kemudahan warga dalam memperoleh informasi saat ini menjadi keunggulan karena adanya kemajuan teknologi.
"Hal ini membuat pentingnya pemanfaatan teknologi secara tepat sebagai wadah dalam memublikasikan setiap aktivitas perkantoran kepada masyarakat, khususnya unit kerja KUA," kata dia.
Dia menjelaskan pentingnya KUA menyampaikan kepada masyarakat terkait dengan berbagai kegiatan institusi tersebut.
"Ini terkait dengan eksistensi dan asas kemanfaatan kegiatan yang bisa dibagi kepada masyarakat," katanya.
Ia juga mengatakan popularitas kinerja dan pelayanan KUA bisa terkait dengan publikasi kegiatan yang dilakukan.
Ia mengatakan pentingnya sinergi antara kegiatan KUA dan kehumasan dalam hal publikasi.
Banyak aktivitas KUA dan penyuluhan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, katanya, sehingga unit kerja itu perlu membuat konten dan informasi secara baik dan bermanfaat bagi warga.
Dia mengharapkan publikasi kegiatan-kegiatan KUA dapat menginspirasi publik dan membawa nama baik institusi.
Kantor Urusan Agama, katanya, tidak hanya memberikan layanan terkait dengan pernikahan, tetapi juga melakukan sejumlah program yang bermanfaat bagi masyarakat dan bertujuan meningkatkan layanan keagamaan kepada warga, serta meningkatkan kualitas kehidupan umat beragama.
“KUA bukan hanya melayani persoalan nikah dan rujuk saja, tapi ada 10 jenis layanan KUA yang harus dilaksanakan di semua unit kerja,” katanya.
Sejauh ini, katanya, pelayanan KUA yang nampak dipermukaan seputar pelayanan pernikahan, sedangkan jenis layanan lainnya belum optimal.
Idrus berharap, kepala KUA dapat memberdayakan serta menggali potensi yang ada, seperti meningkatkan SDM, memotivasi dan mengembangkan diri dalam memberikan pelayan terbaik kepada masyarakat, melakukan komunikasi dan koordinasi yang baik.
"Sebab KUA adalah garda terdepan Kementerian Agama yang bersentuhan langsung dengan masyarakat," kata dia.