Ternate (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Utara (Malut) berhasil mengamankan puluhan minum keras jenis cap tikus di KM Barcelona yang diduga diselundupkan dari Sulawesi Utara untuk diperjualbelikan di Kota Ternate.
Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Preventive Operasi Pekat (Penyakit Masyarakat) II Kie Raha, Kompol. Musliadi M dihubungi di Ternate, Senin membenarkan pihaknya telah mengamankan puluhan botol miras.
"Jadi, razia yang dilakukan hari ini merupakan bagian dari operasi Pekat II Polda Malut tahun 2023," katanya.
Kompol Musliadi mengatakan, Sub Satgas Gabungan dibawa pimpinan Wadir Samapta Polda Malut AKBP Agung Reza Pratidina selaku Wakaopsda melakukan pengecekan di KM. Barcelona 1 yang baru sandar di Pelabuhan A Yani Ternate pada Sabtu (18/11/2023).
"Dari hasil pengecekan tersebut, pihaknya menemukan 2 karton air mineral tanpa pemilik yang disimpan di dalam ruang mesin," ujarnya.
Dicurigai berisi minuman keras pihaknya langsung mengamankan, melakukan pemeriksaan dan menemukan sebanyak 24 botol besar.
"Selanjutnya, barang bukti tersebut diamankan di Posko Satgas untuk dimusnahkan," katanya.
Sebelumnya, Polres Ternate melalui Polsek setempat juga mengamankan ratusan kantong minuman keras (Miras) jenis cap tikus. Miras tersebut diamankan di KMP Fery Garda Maritim.
"Penangkapan tersebut berawal dari laporan masyarakat kepada Anggota Polsek Ternate Selatan bahwa akan ada minuman keras Jenis Captikus yang masuk di wilayah hukum Polsek Ternate Selatan penyeberangan lintas laut dengan menggunakan KMP Ferry Garda Maritim dari Pelabuhan Penyeberangan Sofifi ke pelabuhan Ferry Bastiong Ternate," katanya.
Dia mengatakan, miras yang diselundupkan melalui KMP Fery Garda Maritim tersebut diamankan pada Sabtu (11/11/2023) sekitar pukul 23.30 WIT.
Hal itu berdasarkan adanya laporan masyarakat, kemudian anggota Polsek Ternate Selatan, Aipda Nurdin Buchari dan Brigpol Arman Dudi melaksanakan razia.