Sangihe, Sulut (ANTARA) - Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe Rinny Tamuntuan, Senin, menyerahkan bantuan kepada korban bencana alam berupa gelombang pasang di Pulau Kalama Kecamatan Tatoareng.
Bantuan terdiri atas matras, kasur, paket keluarga, sandang dewasa, dan makanan anak diserahkan kepada 29 kepala keluarga yang menjadi korban bencana tersebut.
"Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang menjadi korban bencana alam gelombang pasang," katanya di Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara, Senin.
Saat gelombang pasang yang terjadi akhir Oktober 2022, ada lima rumah warga Pulau Kalama yang rusak.
Tamuntuan juga meminta pemerintah kampung di Pulau Kalama mengupayakan untuk pembangunan talut pengaman pantai dengan menggunakan Dana Desa.
"Pemkab Sangihe juga akan berupaya membantu anggaran untuk pembangunan talut pengaman pantai di kampung Kalama ini," kata dia.
Kapitalaung Kampung Kalama E. Kahimpong menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe atas gerak cepat dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana di kampung itu.
"Atas nama masyarakat saya tentunya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah (Kabupaten, red.) Kepulauan Sangihe atas bantuan yang diberikan. Kami juga sangat mengharapkan Pemkab Sangihe bisa membantu dalam pembangunan talut di pantai kampung Kalama," kata dia.
Kunjungan Penjabat Bupati Sangihe Rinny Tamuntuan ke Pulau Kalama didampingi Sekretaris Daerah Melanchton Harry Wolff, Camat Tatoareng Nersal Tumbale, Kepala Dinas Sosial Danny Mandak, Kepala Badan Kesbang Franky Nantingkaseh.