Manado, (ANTARA Sulut) - Massa pendukung Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto -Hatta dari berbagai daerah di Sulawesi Utara, memadati kampanye terbuka yang menghadirkan Prabowo Subianto, di Lapangan Sario Kota Manado, Selasa.
Kendatipun pada saat tersebut, Prabowo Subianto datang terlambat dari jadwal yang ditentukan, namun massa tetap bertahan menunggu kedatangan Capres nomor urut satu pada pemilihan umum presiden dan wakil presiden itu.
Saat Prabowo tiba di lokasi kampanye, puluhan ribu pendukung tersebut langsung mengelukan nama Capres Prabowo.
Prabowo mengatakan, pertama-tama dirinya meminta maaf datang terlambat di lapangan ini.
"Saya baru dari Makassar dan sebelum dari Makassar saya berada di Balikpapan. Jadi saya minta maaf," kata Prabowo.
Prabowo menambahkan, berterima kasih dengan sambutan yang begitu meriah telah diberikan.
Pada bagian lain dalam orasinya, Prabowo mengatakan, bangsa Indonesia pada 9 Juli 2014, membutuhkan suatu keputusan dari rakyat.
"Kita butuh mandat dari rakyat, kita butuh keputusan dari rakyat," katanya.
Pada kesempatan itu Prabowo juga mengatakan, ingin membentuk pemerintah yang bersih, pemerintah yang anti korupsi, pemerintah yang akan menaikkan penghasilan seluruh rakyat Indonesia dua kali lipat.
Para petani, para nelayan, para guru, para guru honorer, para karyawan, para purnawirawan, semuanya akan kita perbaiki penghasilannya,
"Akan kita naikkan penghasilannya. Para dokter, para perawat, para bidan semuanya akan kita perbaiki kehidupannya," katanya.
Sekolah - sekolah akan dibebaskan tidak boleh bayar dan rumah sakit harus bebas untuk seluruh rakyat Indonesia.
"Akan membesarkan koperasi-koperasi, akan menyalurkan dana ke desa-desa sebesar satu miliar setiap satu desa," kata Prabowo.
Pemilu Presiden 9 Juli 2014 diikuti dua pasangan capres dan cawapres yakni Prabowo Subianto-Hatta Radjasa (Prabowo-Hatta) dan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK).
(guntur/@antarasulut.com)
