Manado (ANTARA) - Timsus Tarsius Wilayah Timur Polres Bitung meringkus NL alias Nobel, pelaku pengancaman dengan menggunakan senjata tajam jenis panah wayer terhadap Esra, salah seorang warga.
Katimsus Tarsius Ipda Tuegeh Darus, di Bitung, Jumat, mengatakan penangkapan tersebut berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LP/163/VIII/2019/Sulut/Sek-Maesa, yang dilaporkan korban sesaat usai kejadian.
"Kejadiannya di Lingkungan III Bitung Timur. Pelaku saat itu diduga dalam keadaan mabuk akibat menghirup lem, lalu membidikkan panah wayer kepada korban," katanya.
Ia mengatakan korban saat itu berada di depan pelaku, berjarak sekitar satu meter.
Namun saat menarik karet pelontar yang terbuat dari ban dalam sepeda motor, karet tersebut putus sehingga pelaku tidak jadi memanah korban.
Antara pelaku dan korban tidak ada permasalahan apa-apa.
"Korban saat itu sedang duduk santai di depan rumah temannya dan tiba-tiba didatangi pelaku sambil mengarahkan panah wayer," katanya.
Pelaku saat ditangkap tanpa perlawanan, kemudian dibawa ke Mapolsek Maesa beserta barang bukti, dua anak panah wayer serta satu buah pelontar.
Kapolsek Maesa Kompol Robert Ulenaung mengatakan pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Mapolsek.
"Pelaku dijerat pasal 2 ayat (1) UU Darurat Tahun 1951 atau pasal 335 KUHP,"katanya.
Berita Terkait
Dua remaja bawa badik panah wayer diamankan Polres Bitung
Minggu, 12 Maret 2023 22:01 Wib
Polres Bitung meringkus pembuat panah wayer viral di medsos
Rabu, 1 Maret 2023 18:12 Wib
Polisi tangkap pelaku penganiayaan dengan panah wayer di Langowan
Rabu, 1 Februari 2023 19:58 Wib
Polisi amankan remaja lontarkan panah wayer ke teman di Talaud
Sabtu, 16 April 2022 14:48 Wib
Polisi ringkus tiga pelaku panah wayer di Sarapung Manado
Jumat, 25 Februari 2022 22:44 Wib
Kapolda jenguk Melisa Pangemanan korban panah wayer
Kamis, 24 Februari 2022 22:29 Wib
Polres Bitung amankan sebelas pemuda perakit panah wayer
Selasa, 30 Maret 2021 18:31 Wib
Bang Ai ampa wayer di Karangria
Minggu, 1 Februari 2015 15:57 Wib