Manado (ANTARA) - Kementerian Agama (Kemang) terus meningkatkan solidaritas masyarakat di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dalam menghadapi konflik kemanusiaan Israel dan Palestina.
"Kami terus menyuarakan pentingnya solidaritas setiap elemen masyarakat dalam mengatasi tantangan kemanusiaan yang dihadapi oleh rakyat Palestina dan Israel," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara Sarbin Sehe, di Manado, Selasa.
Dia menegaskan bahwa konflik yang terjadi di Palestina bukan konflik agama, melainkan kemanusiaan. Karena itu, dirinya mengimbau untuk bersama-sama membantu rakyat Palestina atas dasar kemanusiaan.
Menurutnya, tindakan tersebut sesuai dengan perintah agama, sebab semua Agama mengajarkan tentang nilai kepedulian dan nilai kemanusiaan.
"Mari setiap aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan memberikan dukungan dan bantuan kepada saudara-saudara kita di Palestina, karena setiap manusia tanpa memandang agama, suku dan budaya adalah sama," katanya.
Ia mengatakan menanggapi konflik antar kelompok militan Palestina dan Israel, Kemenag terus mengimbau lembaga dan tokoh agama di Indonesia maupun Sulut untuk aktif dalam aksi damai.
Lembaga agama dan tokoh-tokoh agama terlibat aktif dalam bentuk aksi damai, aksi solidaritas sehingga umat beragama dapat memberikan dukungan moril dan materil.
Berita Terkait
PLN: Sistem listrik di Sulut dan Gorontalo surplus 152,97 MW
Sabtu, 4 Mei 2024 5:02 Wib
PT PLN pulihkan kelistrikan Tagulandang usai Erupsi Gunung Ruang
Sabtu, 4 Mei 2024 4:50 Wib
Kemenag lakukan mitigasi pemberangkatan JCH pasca erupsi Gunung Ruang
Jumat, 3 Mei 2024 6:21 Wib
Kemenkumham Sulut bersama Pemkab Bolmut bahas pelayanan MPP
Jumat, 3 Mei 2024 5:00 Wib
Wagub sebut hampir 400 ribu pekerja di Sulut dilindungi asuransi
Kamis, 2 Mei 2024 21:57 Wib
Operasional Bandara Samrat Manado ditutup hingga besok sore
Kamis, 2 Mei 2024 18:56 Wib
Penutupan Bandara Samrat Manado diperpanjang hingga Sore hari ini
Kamis, 2 Mei 2024 17:25 Wib
PLN tingkatkan koordinasi tanggap darurat erupsi Gunung Ruang di Sitaro
Kamis, 2 Mei 2024 17:25 Wib