Tomohon (ANTARA) - Jalur pendakian Gunung Lokon di wilayah Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara, ditutup sementara menyusul peningkatan aktivitas vulkanik gunung berapi tersebut.
Menurut Kepala Bidang Kebencanaan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tomohon Melky Wanget, spanduk berisi informasi mengenai penutupan sementara jalur pendakian sudah dipasang di pintu masuk jalur menuju kawah Tompaluan ataupun puncak Gunung Lokon.
"Harapannya, imbauan ini diperhatikan warga untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan," katanya di Tomohon, Selasa.
Dia menyampaikan bahwa menurut informasi dari Pos Pengamatan Gunung Api awal pekan lalu aktivitas kegempaan di Gunung Lokon meningkat dan asap membubung dari kawah Tompaluan.
"Sejak pekan lalu terjadi peningkatan aktivitas vulkanik, meskipun memang saat ini masih berstatus waspada pada level II," katanya.
"BPBD Tomohon tetap berharap warga mematuhi rekomendasi-rekomendasi yang dikeluarkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi," ia menambahkan.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi telah mengimbau warga tidak melakukan aktivitas di sekitar kawah Tompaluan di Gunung Lokon.
Puncak Gunung Lokon biasanya menjadi tempat muda-mudi berolahraga sambil menikmati keindahan pemandangan alam pada akhir pekan.
Di antara warga ada yang menuju ke puncak Gunung Lokon lewat simpang tiga di depan Gereja Katolik Kakaskasen dari Kelurahan Kinilow atau melalui area wisata yang berada di kaki gunung tersebut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jalur pendakian Gunung Lokon ditutup sementara