Tomohon (ANTARA) - Pemerintah Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut) meningkatkan kapasitas personel Satuan Polisi Pamong Praja(Satpol-PP) kendalikan keamanan dan kenyamanan wilayah.
"Kehidupan masyarakat yang aman dan nyaman sangat didambakan oleh setiap insan manusia yang hidup dalam suatu tatanan kehidupan sosial yang terikat dengan aturan, khaidah dan norma," kata Wakil Wali Kota, Wenny Lumentut di Tomohon, Selasa.
Terciptanya kondisi seperti itu di era saat ini tidaklah semudah membalikkan telapak tangan tanpa sinergitas antara pemerintah, masyarakat dan komponen pendukung lainnya.
"Seiring dengan perkembangan zaman, informasi dan teknologi, semakin besar pula tantangan yang dihadapi oleh pemerintah dalam menciptakan situasi dan kondisi masyarakat yang aman, damai dan nyaman," katanya.
Sebagai masyarakat kota, lanjut dia, seluruh elemen patut berbangga karena situasi dan kondisi keamanan, ketenteraman, ketertiban dan kenyamanan masih terkendali.
Hal ini, menurut dia, tidak lepas dari kebersamaan yang telah dibangun antara pemerintah, aparat keamanan dan komponen masyarakat.
Satpol-PP sebagai aparat penegak perda serta ketenteraman dan ketertiban umum, katanya memiliki peranan strategis dalam mengendalikan situasi keamanan dan kenyamanan masyarakat serta perlindungan masyarakat.
Dia berharap personel Satpol-PP melaksanakan tugas sesuai dengan standar opersional prosedur (SOP) yang telah diatur sehingga tidak terjadi benturan dengan masyarakat.
"Personel Satpol-PP harus mampu menyikapi berbagai persoalan terkait dengan gangguan keamanan dan kenyamanan masyarakat agar terwujud visi dan misi Tomohon maju, berdaya saing dan sejahtera," ajaknya.
Selain itu, personel Satpol-PP harus tanggap membaca situasi apalagi terhadap setiap pendatang yang tidak memiliki identitas yang jelas, tanggap dan berperan terhadap penanganan bencana alam gunung meletus, tanah longsor, banjir, kebakaran dan lain sebagainya.
"Kita terus meningkatkan kapasitas personel melalui pelatihan agar memahami tugas sesuai SOP yang ada sehingga mampu berperan lebih baik lagi dalam proses pengendalian keamanan dan kenyamanan lingkungan di Kota Tomohon," katanya.