Manado (ANTARA) - Aktivis Lingkungan Sulawesi Utara Jul Takaliung mengatakan perjuangan dalam upaya menyelamatkan lingkungan penuh risiko.
"Karena harus berhadapan dengan para penjahat lingkungan, mereka berorientasi pada keuntungan sebanyak-banyaknya tanpa memperhitungkan dampak buruk dari eksploitasi lingkungan secara membabi buta," kata Takaliung di Manado, Selasa.
Dia mengayakan para penjahat lingkungan akan menghalalkan berbagai cara untuk memuluskan izin-izin demi meraup keuntungan.
Untuk menjadi aktivis lingkungan tidak mudah, dibutuhkan komitmen dan konsistensi yang tumbuh dari kesadaran bahwa manusia hanua menumpang di bumi.
"Menikmati apa Tuhan sudah ciptakan yang berikan untuk semua generasi, sehingga kesinambungan manfaat lingkungan harus dikelola dengan baik," katanya.
Ancaman secara fisik sangat nyata dalam memperjuangkan lingkungan ini, karena bisa berhadap-hadapan dengan preman-preman bayaran untuk melenyapkan kita.
Hal Itu bisa terjadi setiap saat. Belum lagi kriminalisasi yang biasanya dilakukan oleh oknum-oknum aparat yang sudah berpihak pada perusahaan.
Intinya, katanya, jika mau jadi aktivis lingkungan, harus siap lahir bathin dan siap miskin, karena kalau mau kaya harus dengan pihak perusak lingkungan.
Berita Terkait
Ahmad Basarah: Megawati sudah agendakan pertemuan dengan Presiden Prabowo
Minggu, 20 Oktober 2024 11:19 Wib
MPR berharap Prabowo terus perjuangkan kemerdekaan Palestina
Minggu, 20 Oktober 2024 11:17 Wib
Puan Maharani: PDIP solid dukung pemerintahan Prabowo-Gibran
Rabu, 16 Oktober 2024 15:45 Wib
Gerindra sebut kader PDIP masih berpeluang isi kursi kabinet
Selasa, 15 Oktober 2024 15:20 Wib
HUT PT RTT ke-13: Perjuangan untuk misi kesehatan
Sabtu, 12 Oktober 2024 20:47 Wib
MUI: Boikot produk terafiliasi Israel guna mendukung perjuangan Palestina
Jumat, 11 Oktober 2024 21:42 Wib
Azwar Anas: Megawati telah kirimkan salam hormat kepada Prabowo
Minggu, 1 September 2024 7:15 Wib
PDIP umumkan sejumlah calon kepala daerah, nama Anies tidak ada
Senin, 26 Agustus 2024 16:49 Wib