Manado, (AntaraSulut) - Sekretaris Daerah Sulawesi Utara (Sulut) Edwin Silangen mengatakan pemerintah daerah terus memacu investasi dan memantapkan pembangunan untuk mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi nasional dan daerah.
"Semangat ini selain sejalan dengan tema pembangunan nasional tahun 2018, kita juga terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berkepribadian melalui percepatan pembangunan ekonomi dan infrastruktur berwawasan lingkungan menuju Sulut yang berdaya saing," kata Sekdaprov Silangen di Manado, Rabu.
Pada pelaksanaan pramusyawarah pembangunan dan perencanaan daerah penyusunan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD), kata dia, di provinsi ujung utara Sulawesi itu terdapat 10 program prioritas daerah dan tujuh program prioritas nasional.
Program prioritas daerah itu, jelas dia, yaitu penanggulan kemiskinan dan pengangguran, pembangunan pendidikan, kesehatan, revolusi mental dan reformasi birokrasi, infrastruktur dan pengembangan wilayah.
Selanjutnya, kedaulatan pangan (pertanian, perkebunan, perikanan, dan kemaritiman), ketenteraman ketertiban dan masyarakat, peningkatan daya saing investasi, pembangunan pariwisata serta pengelolaan bencana dan mitigasi iklim.
Sementara program prioritas nasional mencakup pendidikan (kapasitas LPTK kompetensi guru, sertifikasi guru, peningkatan kualitas sarana pembelajaran dan praktek kerja pendidikan vokasi di Kawasan Ekonomi Khusus), pengembangan TPA regional, pembangunan akses jalan penghubung pariwisata Likupang, serta penanggulangan kemiskinan.
Lainnya, pembangunan infrastruktur, konektivitas dan kemaritiman, pembangunan wilayah akses telekomunikasi angkutan keperintisan, peningkatan kapasitas dan pemeliharaan jembatan dan jalan trans Sulawesi, "fly over" akses KEK ke pelabuhan Bitung, embangunan "waste treatment plant", jalur kareta api dan jalan tol Manado-Bitung, katanya.
"Pramusrenbang ini adalah wadah yang tepat dan strategis bagi semua pemangku kepentingan untuk menyelaraskan semua kebijakan dan program nasional, provinsi maupun kabupaten/kota sebelum akhirnya menjadi dokumen RKPD tahun 2018," ujarnya.
Kepala Bappeda Sulut Ricky Toemandoek mengatakan, pramusrenbang ini untuk membahas usulan program dan kegiatan pemerintah kabupaten dan kota, serta menyelaraskannya dengan prioritas pembangunan daerah provinsi.
Selanjutnya, menyelaraskan program dan kegiatan perangkat daerah dengan prioritas pembangunan nasional, pembahasan alokasi program dan kegiatan perangkat daerah Provinsi Sulut, serta tersusunnya RKPD tahun 2018.***3***
(T.K011/C/A029/A029) 12-04-2017 18:51:05
Berita Terkait
Lalu lintas hewan-tumbuhan harus lewat Karantina
Selasa, 7 Mei 2024 5:45 Wib
Kemenag Sulut target Pantai Lakban sertifikasi Desa Wisata Halal di Mitra
Selasa, 7 Mei 2024 5:40 Wib
Kemenag dan Kejati Sulut tingkatkan sinergi pendampingan hukum
Senin, 6 Mei 2024 22:13 Wib
Karantina Sulut tahan puluhan ekor ikan sapu-sapu
Senin, 6 Mei 2024 21:35 Wib
BPS sebut ekonomi Sulut tumbuh 5,64 persen
Senin, 6 Mei 2024 17:48 Wib
Kantor Karantina Sulut musnahkan 15 ton daging Ayam tidak layak konsumsi
Senin, 6 Mei 2024 17:48 Wib
Elly Lasut daftar Balon Gubernur Sulut di Nasdem
Senin, 6 Mei 2024 13:32 Wib
PLN berhasil pulihkan aliran listrik pasca erupsi Gunung Ruang
Minggu, 5 Mei 2024 21:47 Wib