Manado, 14/7 (AntaraSulut) - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Olvie Atteng mengatakan daerah tersebut mengekspor sabut kelapa ke Tiongkok pada pekan terakhir Juni 2014.
"Sabut kelapa yang diekspor ke Tiongkok sebanyak 155 ton dengan nilai 40.888 dolar Amerika Serikat," kata Olvie di Manado, Senin.
Olvie mengatakan permintaan sabut kelapa dari Tiongkok guna penuhi permintaan negara tersebut yang cukup banyak.
Olvie mengatakan dari produk serat sabut kelapa akan menghasilkan aneka macam produk derivatif yang banyak manfaatnya, termasuk berupa pupuk organik bahkan dibuat jok mobil.
Bahan baku sabut kelapa melimpah di Sulut, namun tidak dimanfaatkan dan hanya dibiarkan begitu saja, ternyata memiliki nilai jual yang tinggi, karena terus dioptimalkan.
"Dulu sabut kelapa hanya dibuang sekarang banyak perusahaan yang beli, mudah-mudahan ekspor sabut kelapa memberi kemajuan ekonomi daerah," katanya.
Sabut merupakan bagian mesokarp (selimut) kelapa, berupa serat-serat kasar. Sabut biasanya menjadi limbah yang hanya ditumpuk di bawah tanaman kelapa lalu dibiarkan membusuk atau kering. Pemanfaatannya paling banyak hanyalah untuk kayu bakar," jelasnya.
Secara tradisional, masyarakat telah mengolah sabut untuk dijadikan tali dan dianyam menjadi keset. Padahal sabut masih memiliki nilai ekonomis cukup baik
Kata Olvie, sabut kelapa merupakan peluang nilai tambah produk turunan kelapa yang cukup menjanjikan karena selain memiliki pasar domestik juga pasar internasional.
Pemerintah, kata Olvie, akan terus memfasilitasi para eksportir agar mendapatkan pasar baru tujuan produk unggulan daerah.***2***
Berita Terkait
Puspen TNI: Pengemudi arogan pakai pelat dinas TNI palsu ditangkap
Rabu, 17 April 2024 9:30 Wib
Dinas Pendidikan Tomohon bentuk TP2K cegah kekerasan pada anak
Sabtu, 30 Maret 2024 7:24 Wib
Dinas DPPPA Kota Tomohon gelar Bimtek operator penginputan KLA
Kamis, 28 Maret 2024 12:04 Wib
Danrem 131/Santiago: Manfaatkan kendaraan dinas untuk mendukung tugas
Rabu, 27 Maret 2024 15:38 Wib
Menteri PUPR: Luas rumah untuk menteri di IKN lebih kecil
Rabu, 13 Maret 2024 14:28 Wib
Gibran lakukan perjalanan dinas ke Inggris
Senin, 4 Maret 2024 12:53 Wib
KKB di Papua bakar rumah dinas anggota DPRD
Sabtu, 20 Januari 2024 22:07 Wib
Danrem 131/Santiago lakukan pemeriksaan kendaraan dinas Kodim Sangihe
Jumat, 19 Januari 2024 0:50 Wib