Manado (ANTARA) - Sebanyak 7.701 warga Sulawesi Utara (Sulut) masih menjalani isolasi di rumah sakit maupun mandiri (kasus aktif) setelah terkonfirmasi positif COVID-19.
"Kasus aktif di Sulut saat ini sebesar 15,2 persen," kata Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan Daerah Provinsi Sulut dr. Steaven P. Dandel, MPH di Manado, Kamis.
Kasus aktif yang terjadi di Sulut sempat meningkat ketika terjadi lonjakan kasus akibat varian Omicron beberapa pekan terakhir di bulan Februari 2022 lalu.
Jumlah kasus aktif terbanyak terjadi di tanggal 27 Februari yakni 10.713 orang atau sebesar 22,2 persen.
Angka itu pun terus menurun berbarengan dengan semakin banyak kasus sembuh harian yang terjadi di akhir Februari dan pekan awal Maret ini.
Hingga saat ini, akumulasi warga Sulut yang telah dinyatakan sembuh dari COVID-19 mencapai 41.788 orang setelah bertambah 438 kasus sembuh (angka kesembuhan mencapai 82,6 persen).
Ratusan kasus sembuh tersebut berasal dari Kabupaten Minahasa (165 orang), Kota Bitung (83 orang), Kabupaten Kepulauan Talaud (56 orang), Kabupaten Minahasa Utara (37 orang) dan Kabupaten Minahasa Tenggara (34 orang), Kabupaten Kepulauan Sangihe (22 orang).
Kabupaten Minahasa Selatan (12 orang), Kabupaten Bolaang Mongondow (11 orang) serta Kota dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan masing-masing tujuh orang, Kabupaten Kepulauan Sitaro (tiga orang), dan luar wilayah (satu orang).*
Berita Terkait
Kemenag dan Kejati Sulut tingkatkan sinergi pendampingan hukum
Senin, 6 Mei 2024 22:13 Wib
Karantina Sulut tahan puluhan ekor ikan sapu-sapu
Senin, 6 Mei 2024 21:35 Wib
BPS sebut ekonomi Sulut tumbuh 5,64 persen
Senin, 6 Mei 2024 17:48 Wib
Kantor Karantina Sulut musnahkan 15 ton daging Ayam tidak layak konsumsi
Senin, 6 Mei 2024 17:48 Wib
Elly Lasut daftar Balon Gubernur Sulut di Nasdem
Senin, 6 Mei 2024 13:32 Wib
PLN berhasil pulihkan aliran listrik pasca erupsi Gunung Ruang
Minggu, 5 Mei 2024 21:47 Wib
Badan Geologi turunkan jarak rekomendasi Gunung Ruang jadi 5 kilometer
Minggu, 5 Mei 2024 20:57 Wib
AHY percepat pengadaan lahan relokasi korban Gunung Ruang di Sulut
Minggu, 5 Mei 2024 19:08 Wib