Tomohon (ANTARA) - Ketua Tim Penggerak-Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Tomohon, Sulawesi Utara, drg Jeand'arc Senduk-Karundeng mengajak masyarakat berpartisipasi ikut melestarikan lingkungan.
"Partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan dalam pelestarian dan pengelolaan lingkungan hidup," sebut drg Jeand'arc di Tomohon, Sabtu (30/10).
Lingkungan bersih, asri, nyaman dan terpelihara baik dapat melahirkan destinasi wisata sehingga nantinya akan berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat.
"Seluruh TP-PKK di Kota Tomohon, mari kita dukung dan sukseskan program kelurahan hijau agar lingkungan kita, tetap bersih, sehat, hijau dan sejuk," ajaknya.
Pemerintah Kota Tomohon meluncurkan program 'Gerakan Kelurahan Hijau' mendorong pelestarian lingkungan di daerah berpenduduk lebih dari 100 ribu jiwa itu.
Kadis Lingkungan Hidup Kota Tomohon, John Kapoh mengatakan, pertumbuhan populasi penduduk yang semakin meningkat, mengakibatkan jumlah permukiman semakin banyak.
Hal ini, sebut dia, ikut mempengaruhi kelestarian lingkungan hidup sehingga dibutuhkan sebuah inovasi nyata terhadap pengelolaan lingkungan hidup.
"Harapannya dengan pengelolaan lingkungan hidup yang semakin baik permasalahan lingkungan dapat diantisipasi," ujarnya.
Penerapan konsep 'Kota Hijau' di dalamnya program 'Gerakan Kelurahan Hijau' menjadi salah satu upaya menjawab permasalahan lingkungan di kota ini, katanya.***3***
Berita Terkait
Wawali Bitung harap program KB tingkatkan kualitas hidup masyarakat
Kamis, 16 Mei 2024 6:53 Wib
Penerapan gaya hidup berkelanjutan di PLN mendapat respons positif berbagai kalangan
Selasa, 14 Mei 2024 22:40 Wib
Pemprov Sulut berikan dana tali kasih JCH sebesar Rp2,19 miliar
Selasa, 14 Mei 2024 5:27 Wib
Kemenag Sulut: Bulan Puasa tak halangi gaya hidup sehat
Selasa, 9 April 2024 10:16 Wib
Ingin sakit maag membaik dengan perbaiki gaya hidup
Selasa, 12 Maret 2024 16:28 Wib
Kota Bitung raih penghargaan mampu kelola lingkungan kota lebih baik
Kamis, 7 Maret 2024 5:20 Wib
Ini tips dari dokter gizi untuk kanker dan rekurensi
Rabu, 28 Februari 2024 17:36 Wib
Ulasan Indonesia vs Jepang: Partai hidup mati Garuda di Piala Asia
Rabu, 24 Januari 2024 13:36 Wib