Semarang (ANTARA) - Sebuah rumah makan bermenu khas kepala ikan Manyung di Kota Semarang, Jawa Tengah, menjadi klaster baru penyebaran COVID-19 setelah belasan orang yang terdiri atas pegawai dan orang dekatnya dinyatakan positif.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam di Semarang, Jumat, membenarkan keberadaan klaster rumah makan Kepala Manyung Bu Fat yang berlokasi di Kelurahan Kerobokan, Kota Semarang itu.
Menurut dia, klaster tersebut bermula dari salah satu pekerja rumah makan yang dinyatakan positif dan dirawat di rumah sakit.
"Dari penelusuran kemudian ketemu yang lain," katanya.
Ia menuturkan tes usap dilakukan terhadap 20 hingga 25 orang, termasuk karyawan serta keluarganya. Sedangkan para pembeli di rumah makan tersebut pada 14 hari terakhir ini diharapkan untuk memeriksakan diri ke puskesmas.
Sementara itu, Lurah Kerobokan Sarno memperoleh informasi tedapat 18 orang yang dinyatakan positif pada klaster tersebut.
"Semua sudah ditarik ke tempat karantina di rumah dinas wali kota," katanya.
Menurut dia, rumah makan tersebut sudah ditutup.sementara dan didisinfeksi.
Ia menjelaskan bahwa di rumah makan tersebut memang sudah disediakan tempat mencuci tangan. Namun protokol kesehatan berkaitan dengan penataan jarak meja makan belum terpenuhi.
Berita Terkait
19 narapidana Lapas Kelas IIB Tahuna terima remisi khusus Idul Fitri 1445 H
Kamis, 11 April 2024 13:47 Wib
Wagub sebut empat sektor jadi penyanggah Sulut saat COVID-19
Kamis, 28 Maret 2024 7:32 Wib
PELNI siapkan 19 Kapal layani pemudik gratis dari Kemenhub
Selasa, 19 Maret 2024 21:08 Wib
Produksi padi petani Sulut 2023 capai 238,19 ribu ton GKG
Sabtu, 2 Maret 2024 12:52 Wib
Stok beras di Bulog Sulutgo capai 19.000 ton
Senin, 26 Februari 2024 5:54 Wib
Relawan Prabowo-Gibran hadirkan Dewa 19
Selasa, 16 Januari 2024 7:53 Wib
Senator Stevanus Liow: Perluas cakupan vaksinasi cegah meluasnya COVID-19
Minggu, 31 Desember 2023 6:10 Wib
Lakukan vaksin dan pakai masker agar liburan Natal aman dari COVID-19
Minggu, 24 Desember 2023 8:58 Wib