Manado, (Antaranews Sulut) - Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menargetkan untuk tercipta perjanjian kerja sama atau Memorandum of Activity (MoA) dalam Trade Expo Indonesia (TEI) yang ke-33 tahun 2018 di Jakarta.
"Kami membawa semua produk ekspor Sulut dan potensi lainnya dalam TEI 2018, dengan harapan ada kerja sama dan pembelian produk lainnya," kata Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut Darwin Muksin saat menghubungi Antara dari Jakarta, Rabu.
Darwin mengatakan adanya rencana investasi dari para trader ekspor dan terjalin kerja sama MoA baik dari bayer and suplayer.
Diharapkan kegiatan TEI 2018 ini, mampu meningkatkan nilai ekspor Sulut.
"Saya berharap melalui TEI 2018 ini, akan meningkatkan jumlah produk ekspor Sulut, baik komoditas maupun tenun lainnya," kata Darwin.
Diperkirakan TEI 2018 ini akan mengajak 1.110 peserta pameran untuk ikut berpartisipasi. Selain itu, ditargetkan akan ada 28 ribu pengunjung yang datang untuk melihat lebih dari 300 produk yang ditampilkan.
TEI 2018 menampilkan 300 produk dan jasa yang dibagi menjadi 8 zona, yaitu kuliner nusantara, craft dan lifestyle product, furniture, creative products and service, manufaktur, strategic industry, food and beverages dan local champion products.
Berita Terkait
Kemenag: WHO 2024 lampaui target di Sulut
Sabtu, 27 April 2024 3:57 Wib
BSG target salurkan KUR Rp210 miliar
Jumat, 5 April 2024 10:05 Wib
AHY sebut ada 111 juta bidang tanah di Indonesia telah bersertifikat
Rabu, 3 April 2024 19:51 Wib
Kemenag Bitung target madrasah pandai berhitung lewat Program Gasing
Selasa, 19 Maret 2024 6:26 Wib
Gubernur Sulut: Peningkatan produksi beras jadi target tekan inflasi
Rabu, 6 Maret 2024 5:45 Wib
Gubernur Sulut: Peningkatan produksi beras jadi target tekan inflasi
Selasa, 5 Maret 2024 23:41 Wib
RUPS: BSG target pertumbuhan bisnis dan kualitas pelayanan
Selasa, 6 Februari 2024 16:24 Wib
Menkominfo target kecepatan internet Indonesia
Jumat, 2 Februari 2024 5:17 Wib