Manado, (Antara News) - DPRD Sulawesi Utara meminta supaya instansi terkait dapat serius melaksanakan pembangunan jembatan Malebur di Kabupaten Sangihe yang sampai saat ini belum selesai.
Ketua DPRD Sulawesi Utara Meiva Salindeho di Manado, Senin, mengatakan tender jembatan tersebut sudah selesai, namun sampai saat ini pembangunannya belum rampung.
"Alasan belum selesainya jembatan itu antara lain, konstruksinya memerlukan rangka baja yang sampai saat ini belum ada," kata Salinedho yang juga berasal dari daerah pemilihan (Dapil) VI Sulut meliputi Kabupaten Sangihe, Kabupaten Talaud dan Kabupaten Sitaro.
Salindeho mengatakan dari reses anggota DPRD Dapil VI, didapatkan bahwa dengan belum selesainya jembatan tersebut telah merugikan daerah Sangihe terutama masyarakat di sekitar lokasi dan pengguna jembatan itu.
"Diharapkan ini dapat menjadi perhatian serius dari instansi terkait yakni Dinas Pekerjaan Umum," kata Salindeho.
Selain jembatan Malebur, kata Meiva Salindeho, supaya dapat memberikan perhatian dalam hal alokasi anggaran untuk pembangunan jembatan Batuawan di Kabupaten Sitaro.
Sebelumnya untuk pembangunan jembatan itu telah dialokasikan anggaran, namun akibat bencana alam jembatan itu mengalami kerusakan.
"Sehingga perlu ada alokasi anggaran lagi untuk pembangunan jembatan itu," kata Salindeho.
Salindeho mengatakan, beberapa ruas jalan di Kabupaten Sangihe, Kabupaten Talaud dan Sitaro dapat ditingkatkan statusnya dari jalan kabupaten menjadi jalan provinsi.
Hal ini sangat penting mengingat beberapa pertimbangan, diantaranya perlu adanya bantuan anggaran dari provinsi untuk pembangunan jalan pada tiga kabupaten kepulauan tersebut," katanya.
Menurut Salindeho, pemerintah provinsi dapat memberikan perhatian serius bagi pembangunan di tiga daerah tersebut karena berada di bagian terdepan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Diharapkan menjadi komitmen bersama untuk membangun beranda terdepan tersebut," kata Salindeho.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sulut J Kenap mengatakan, untuk tender pembangunan jembatan Malebur Sangihe, sudah selesai dilakukan, tinggal pelaksanaannya.
"Jembatan itu memerlukan rangka besi dan itu perlu dilakukan pemesanan. Saat ini rangka tersebut dalam perjalanan," katanya.
Kenap menambahkan, dalam waktu dekat rangka besi itu sudah ada, dan akan dilakukan pemasangan.
"Direncanakan pada Desember 2011 jembatan itu sudah dapat rampung dan digunakan," kata Kenap.
Berita Terkait
PVMBG sebut Gunung Awu di Sangihe Sulut naik status jadi siaga
Rabu, 17 April 2024 11:17 Wib
Badan Geologi minta masyarakat tidak dekati kawah Gunung Awu di Sangihe
Minggu, 7 April 2024 21:07 Wib
Badan Geologi: Potensi bahaya Gunung Awu di Sangihe erupsi magmatik eksplosif
Jumat, 5 April 2024 20:09 Wib
Badan Geologi: Aktivitas vulkanik Gunung Awu di Sangihe meningkat
Rabu, 3 April 2024 20:49 Wib
BMKG prediksi kecepatan angin tertinggi perairan Sangihe-Talaud
Kamis, 14 Maret 2024 2:23 Wib
Kemenag lakukan penguatan rohani warga binaan Lapas Enewawira Sangihe
Sabtu, 2 Maret 2024 7:10 Wib
PLN berhasil jaga pasokan listrik selama Pemilu di wilayah kepulauan Sulut
Jumat, 16 Februari 2024 5:49 Wib
BMKG: Waspadai gelombang empat meter di perairan Sangihe dan Talaud
Minggu, 28 Januari 2024 23:51 Wib