Banda Aceh (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Timur Provinsi Aceh menyatakan semua pasien gas beracun dari sumur Alue Siwah (AS) 11 milik PT Medco EP Malaka yang selama ini dirawat di sejumlah rumah sakit dinyatakan sembuh.
“Pasien keracunan gas sudah sembuh semuanya, sehingga mereka diperbolehkan pulang,” kata Kepala Dinas Kesehatan Aceh Timur Sahminan di Idi, ibu kota Kabupaten Aceh Timur, Minggu.
Sebelumnya, puluhan warga Desa Panton Rayeuk T Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur tumbang akibat gas beracun yang berasal dari kegiatan flaring atau pembakaran gas Sumur AS-11 PT Medco EP Malaka, Jumat (9/4) pagi.
Sebanyak 20 warga di antaranya harus menjalani perawatan di sejumlah sakit baik di Rumah Sakit Aceh Timur maupun Banda Aceh. Dan, sebanyak 302 warga desa itu terpaksa harus mengungsi ke Kantor Camat Banda Alam di Desa Panton Rayeuk M untuk menghindari keracunan gas.
Sahminan mengatakan semua pasien tersebut sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zubir Mahmud milik Pemerintah Kabupaten Aceh Timur.
Kemudian dirawat Rumah Sakit Graha Bunda di Idi, Aceh Timur. Serta ada yang harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainoel Abidin milik Pemerintah Aceh di Banda Aceh.
"Saat ini, tidak ada lagi pasien keracunan gas tersebut yang dirawat di rumah sakit. Mereka sudah dipulangkan semuanya ke tempat masing-masing di Desa Panton Rayeuk T," kata Sahminan.
Kendati demikian, kata Sahminan, jika sewaktu-waktu kondisi pasien kembali memburuk agar pihak keluarga segera membawa kembali ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan terdekat.
"Segera dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan kembali jika ada kondisinya memburuk. Kami juga akan terus memantau kondisi mereka," kata Sahminan.
Berita Terkait
Tingkatkan Pemanfaatan Gas Bumi, PLN Gandeng Mubadala Energy
Rabu, 13 November 2024 12:23 Wib
Direktur Operasi dan Gas PLN Nusantara Power kunjungi PLTA Tonsealama
Rabu, 21 Agustus 2024 8:48 Wib
Ledakan gas elpiji di Trenggalek Jatim, 3 orang meninggal
Rabu, 19 Juni 2024 7:47 Wib
Pertamina imbau warga laporkan penjualan gas elpiji tak wajar
Selasa, 11 Juni 2024 16:43 Wib
Gas elpiji 3 Kg meledak, tujuh orang luka bakar
Minggu, 9 Juni 2024 22:00 Wib
KPK: Korupsi di Perusahaan Gas Negara rugikan negara ratusan miliar
Rabu, 22 Mei 2024 15:42 Wib
Peneliti BRIN: Gas sulfur dioksida dari erupsi Gunung Ruang menyebar seluruh Indonesia
Rabu, 24 April 2024 17:32 Wib
Udara sekitar Gunung Ruang Sitaro masih mengandung gas sulfur dioksida
Selasa, 23 April 2024 7:40 Wib