Jalur trans Sulawesi di Sampiro-Bolmut dibuka pascalongsor
Manado (ANTARA) - Jalur trans Sulawesi di Desa Sampiro, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Sulawesi Utara, mulai Jumat, dibuka pascalongsor yang melanda wilayah tersebut pada Rabu (4/3) lalu.
"Sudah terbuka dan mulai difungsikan satu arah sejak pukul 12.00 WITA hari ini," sebut Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) XV Manado Triono Junoasmono di Manado, Jumat.
Pascadibuka fungsional, sebut Triono, proses pembersihan lanjutan masih terus dilakukan personel PJN Wilayah II.
"Kami juga membangun posko di lokasi untuk jaga di sana," sebutnya.
Dia menambahkan, sebanyak 23 titik longsor yang terjadi di ruas jalan tersebut, namun semuanya sudah bisa dibuka.
Kasatker PJN Wilayah II Recky Tumiwa menambahkan sebanyak tujuh alat berat dikerahkan untuk membuka akses jalan yang tertutup material longsor dan banjir bandang.
"Terima kasih kepada para pihak termasuk masyarakat yang ikut membantu proses pembersihan ruas jalan ini sehingga bisa dilintasi," ujarnya.
Sebelumnya, hujan deras mengguyur Kabupaten Bolaang Mongondow pada Rabu (4/3) dan menyebabkan banjir bandang di wilayah Kecamatan Sangkub, Bintauna, Bolangitang Timur dan Bolangitang Barat.
Jalan trans Sulawesi yang melintasi wilayah Bolaang Mongondow Utara di titik Desa Sampiro tertutup material dan tidak bisa dilalui kendaraan.
"Sudah terbuka dan mulai difungsikan satu arah sejak pukul 12.00 WITA hari ini," sebut Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) XV Manado Triono Junoasmono di Manado, Jumat.
Pascadibuka fungsional, sebut Triono, proses pembersihan lanjutan masih terus dilakukan personel PJN Wilayah II.
"Kami juga membangun posko di lokasi untuk jaga di sana," sebutnya.
Dia menambahkan, sebanyak 23 titik longsor yang terjadi di ruas jalan tersebut, namun semuanya sudah bisa dibuka.
Kasatker PJN Wilayah II Recky Tumiwa menambahkan sebanyak tujuh alat berat dikerahkan untuk membuka akses jalan yang tertutup material longsor dan banjir bandang.
"Terima kasih kepada para pihak termasuk masyarakat yang ikut membantu proses pembersihan ruas jalan ini sehingga bisa dilintasi," ujarnya.
Sebelumnya, hujan deras mengguyur Kabupaten Bolaang Mongondow pada Rabu (4/3) dan menyebabkan banjir bandang di wilayah Kecamatan Sangkub, Bintauna, Bolangitang Timur dan Bolangitang Barat.
Jalan trans Sulawesi yang melintasi wilayah Bolaang Mongondow Utara di titik Desa Sampiro tertutup material dan tidak bisa dilalui kendaraan.