Manado, (ANTARA Sulut) - Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulawesi Utara (Sulut) Ir Siswa R Mokodongan mengatakan, apabila mampu dikelolah secara baik, maka zakat bisa berperan sebagai solusi alternatif untuk mengurangi kemiskinan dan masalah sosial di negara kita.
Hal itu disampaikan Sekprov Mokodongan saat menyampaikan materi tentang peran Pemda terhadap optimilisasi pengelolaan zakat di Provinsi Sulut kepada peserta rakorda baznas dan unit pengumpul zakat se- Provinsi Sulut di Kanwil Kemenag Manado, Kamis.
"Apabila pengelolaan zakat telah berjalan dengan baik, maka pasti persoalan sosial seperti fakir miskin, anak jalanan, anak putus sekolah dan pengangguran akan dapat teratasi," jelas Mokodongan.
Mokodongan mengatakan, walaupun pengumpulan zakat di daerah ini belum begitu optimal, namun demikian telah banyak membuahkan hasil konkrit akibat adanya komitmen serta kerja keras dari para amilin dilembaga pengelola zakat.
Karena itu, Mokodongan minta perlu ditanamkan bahwa jika zakat dikelola dengan baik akan mampu mengangkat harkat dan martabat kaum duafa, termasuk infaq dan sadaqoah, tandas Mokodongan.
Berita Terkait
Sekprov: Masyarakat jangan percaya berita medsos terkait gedung KONI Sulut
Selasa, 12 September 2023 4:48 Wib
Sekprov Sulut sebut layanan prima tingkatkan kepuasan publik
Jumat, 4 Agustus 2023 21:06 Wib
Sekprov: Kehadiran KPK membantu Sulbar pengelolaan MCP
Rabu, 13 Oktober 2021 12:35 Wib
Sekprov Silangen: RTRW Minahasa direvisi demi kepentingan investasi
Senin, 15 Maret 2021 19:52 Wib
Olly-Wagub-Sekprov ikuti penyerahan SK Perhutanan Sosial oleh Presiden Jokowi
Jumat, 8 Januari 2021 7:04 Wib
Sekprov Sulbar positif COVID-19
Selasa, 1 Desember 2020 20:24 Wib
Mantan Sekprov Sulut mendaftar Bacawagub di Nasdem
Selasa, 10 Desember 2019 12:13 Wib
Sembilan mata pelajaran dilombakan pada OSN SMA
Rabu, 26 Juni 2019 15:52 Wib