Manado, (Antaranews Sulut) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung terus meningkatkan program padat karya sehingga mampu menyentuh semua lapisan masyarakat di kota tersebut.
"Kegiatan padat karya di Kota Bitung memang melibatkan masyarakat langsung," kata Wali Kota Bitung Max Lomban di Bitung, Selasa.
Max mengatakan ada proyek-proyek yang bisa diserahkan langsung oleh pemerinrah kota, segera mungkin diberikan pengelolaannya di kelurahan.
Dia mengatakan jika ada kegiatan padat karya yang harus ditenderkan, harus menunggu tapi dipastikan melibatkan semua masyarakat.
"Karena, jika masyarakat ikut terlibat dalam kegiatan padat karya, maka daya beli ajan naik dan semakin sejahtera," katanya.
Pakar Ekonomi Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Provinsi Sulut Joy Tulung mengatakan program padat karya harus memprioritaskan penduduk ekonomi lemah.
"Kegiatan padat karya yang dilakukan oleh pemerintah RI, harus dirasakan oleh pendudukan kelas menengah ke bawah," kata Joy.
Joy mengatakan Program Padat Karya dari pemerintah RI diharapkan akan meningkatkan daya beli masyarakat di wilayah pedesaan.
"Oleh karena itu sangat baik untuk diterapkan di desa, sehingga program dana desa ini sangat tepat," katanya.Budi Suyanto
(T.KR-NCY/B/B008/B008) 13-03-2018 13:00:39
Berita Terkait
327 pengungsi erupsi Gunung Ruang tiba di Bitung dengan KRI Kakap-811
Minggu, 21 April 2024 5:53 Wib
Pemkot Bitung terima ratusan warga Sitaro terdampak erupsi Gunung Ruang
Jumat, 19 April 2024 12:34 Wib
Balai Karantina perkuat pengawasan di Pelabuhan Bitung
Rabu, 17 April 2024 9:19 Wib
Pemkot Bitung kerja bakti bersihkan lumpur akibat banjir
Rabu, 17 April 2024 9:15 Wib
Wali Kota Bitung sebut bantuan bencana harus melalui Posko BPBD
Minggu, 14 April 2024 9:10 Wib
Kendaraan masuk tol Manado-Bitung pada H+1 turun 13 persen
Sabtu, 13 April 2024 22:25 Wib
DWP Sulut bantu korban banjir dan longsor di Bitung
Sabtu, 13 April 2024 8:23 Wib
Kendaraan masuk Tol Manado-Bitung turun 8 persen
Sabtu, 13 April 2024 8:23 Wib