Tahuna, Sulut (ANTARA) - Juru Bicara Penanganan COVID-19 Kabupaten Kepulauan Sangihe Jopy Thungari mengatakan satu orang dalam pemantauan (ODP) kembali ke rumahnya setelah tiga kali menjalani tes swab yang kesemuanya hasilnya negatif.
"Kami telah menerima hasil pemeriksaan swab negatif dari salah satu ODP sehingga yang bersangkutan kami kembalikan kepada keluarga," kata Jopy Thungari di Tahuna, Sulawesi Utara, Rabu.
Menurut dia, sebelumnya laki-laki berumur 30 dari kelurahan Tidore yang masuk dalam daftar ODP harus diisolasi di rumah sakit karena hasil rapid test yang bersangkutan positif.
"Yang bersangkutan telah menjalani isolasi di rumah sakit Liung Paduli dan Liung Kendage karena hasil rapid test waktu itu reaktif," kata Jopy Thungari.
Namun, setelah pemeriksaan swab dari Laboratorium Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Jakarta, Kementerian Kesehatan, hasilnya negatif.
"Ini hasil swab ketiga yang kami terima menjelaskan bahwa yang bersangkutan negatif atau tidak terjangkit COVID-19," katanya menegaskan.
Dengan hasil yang sama secara berturut-turut, kata dia, tim medis memutuskan untuk mengembalikan yang bersangkutan kepada keluarga.
Seorang lagi masih diisolasi di Rumah Sakit Liun Kendage karena pihaknya belum menerima hasil swab.
"Kami masih melakukan isolasi terhadap seorang warga Tahuna Timur yang terkonfirmasi COVID-19 sebab hasil swab belum diterima," kata Jopy Thungari.
Berita Terkait
Badan Geologi catat Gunung Ruang di Sitaro erupsi eksplosif beberapa kali
Kamis, 18 April 2024 17:56 Wib
Gunung Ruang di Tagulandang alami 944 kali aktivitas kegempaan
Kamis, 18 April 2024 12:40 Wib
Gunung Ruang tiga kali erupsi eksplosif
Rabu, 17 April 2024 11:12 Wib
PVMBG catat 10 kali gempa embusan Gunung Karangetang di Pulau Sitaro
Rabu, 10 April 2024 7:12 Wib
PVMBG catat 18 kali gempa embusan Gunung Karangetang di Sitaro
Senin, 25 Maret 2024 21:57 Wib
Sulut digetarkan 48 kali gempa tektonik dalam sepekan
Minggu, 10 Maret 2024 20:19 Wib
47 kali gempa tektonik di Sulut dalam sepekan
Senin, 26 Februari 2024 5:54 Wib
PVMBG catat 32 kali gempa embusan Gunung Karangetang
Sabtu, 17 Februari 2024 21:29 Wib