Manado (ANTARA) - Hadir untuk memenuhi kebutuhan dan harapan konsumen, Alfamart mengembangkan aplikasi digital dengan inovasi canggih yang bernama ‘Alfagift 4.0’, Alfagift 4.0 memiliki keunggulan untuk terus mengembangkan berbagai manfaat hanya dengan satu genggaman.
Sukses dengan lebih dari sepuluh juta member, Alfamart terus mengembangkan aplikasi digital untuk memudahkan konsumennya.
President Director PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Anggara Hans Prawira mengatakan, Alfagift 4.0 merupakan pengembangan terbaru dari aplikasi Alfagift yang telah ada sebelumnya.
Inovasi terbaru ini memang menyasar segmen milenial yang memiliki kebutuhan kecepatan dan kemudahan.
“Alfagift 4.0 menggabungkan fungsi recommendation engine, personalization offers, alfastamp, alfastars, dan store locator ke dalam satu aplikasi Alfagift 4.0 dengan menu yang lebih lengkap dan menarik.” ujarnya saat launching Alfagift di Pullman Hotel, Jakarta, Senin (19/08).
Anggara Hans Prawira menjelaskan, selain terus berinovasi dalam rangka rangkaian menyambut 20 tahun Alfamart untuk Indonesia. Kami memberikan voucher hingga 1 Juta Rupiah untuk 5 juta konsumen pertama yg mengunduh Alfagift.
“Kami percaya kami harus terus berinovasi dan terus berusaha memberikan penawaran yang terbaik untuk konsumen loyal Alfamart agar kami dapat terus memenangkan hati konsumen,” ujar Hans Prawira.
Berita Terkait
Kadin: Sulut perlu program revolusi agribisnis
Jumat, 28 Juli 2023 16:55 Wib
MG4 EV, revolusi kendaraan ramah lingkungan meluncur di Manado
Sabtu, 6 Mei 2023 20:27 Wib
Lalu lintas di Jalan Pahlawan Revolusi tersendat imbas adanya unjuk rasa
Rabu, 25 Mei 2022 13:13 Wib
Polri merekrut 1.291 bintara berbasis IT
Jumat, 28 Januari 2022 11:41 Wib
PropertyGuru menghadirkan "virtual summit" bahas revolusi data
Kamis, 11 November 2021 12:45 Wib
Rektor Unhan mendorong penguatan teknologi pertahanan di era Industri 4.0
Senin, 25 Oktober 2021 12:31 Wib
PD pasar Manado lakukan revolusi mental
Rabu, 19 Mei 2021 23:41 Wib
Praja IPDN Sulut diharapkan berkapasitas menghadapi revolusi industri 4.0
Sabtu, 14 November 2020 6:02 Wib