Paris (ANTARA) - Pasar saham Prancis berakhir lebih rendah pada perdagangan Kamis (11/7), dengan indeks acuan CAC-40 di Bursa Efek Paris turun 0,28 persen atau 15,64 poin, menjadi 5.551,95 poin.
Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC-40, tercatat 23 saham mengalami penurunan harga.
Perusahaan farmasi multinasional Prancis Sanofi merosot 1,89 persen, mengalami kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan telekomunikasi multinasional Prancis Orange SA yang melemah 1,60 persen, dan produsen cermin multinasional Prancis Compagnie de Saint-Gobain turun 1,16 persen.
Sementara itu, perusahaan penyedia layanan industri minyak dan gas internasional TechnipFMC mencatat keuntungan paling besar (top gainer), dengan harga sahamnya menguat 1,26 persen.
Disusul oleh saham pabrikan mobil Prancis Peugeot yang bertambah 0,89 persen, serta perusahaan makanan internasional Prancis Danone meningkat 0,85 persen.
Berita Terkait
Menteri ESDM: Indonesia akan jadi pemilik saham mayoritas PT Vale
Rabu, 8 November 2023 18:39 Wib
Pasar Modal Indonesia tingkatkan inklusi melalui investasi saham
Sabtu, 28 Oktober 2023 22:48 Wib
Jim Ratcliffe akan akuisisi 25 persen saham Manchester United
Selasa, 17 Oktober 2023 13:48 Wib
Kurs rupiah menguat karena pergerakan positif indeks saham Asia
Selasa, 22 Agustus 2023 9:41 Wib
"PT Minahasa Membangun Hebat" catat saham perdana BEI, raup Rp26 miliar dari IPO
Senin, 7 Agustus 2023 16:35 Wib
Menteri Investasi: Ada dua syarat negosiasi perpanjangan kontrak Freeport
Jumat, 28 April 2023 16:43 Wib
IHSG diprediksi menguat setelah rilis data inflasi AS
Jumat, 14 Oktober 2022 9:52 Wib
BNI terus diapresiasi investor berkat kinerja solid
Rabu, 14 September 2022 6:56 Wib