Manado (ANTARA) - Harga cabai rawit pada sejumlah pasar di Kota Manado, Sulawesi Utara, pada saat bulan suci Ramadhan tahun ini menyentuh angka Rp100.000 per kilogram.
"Memasuki awal puasa, harga cabai rawit di Sulawesi Utara mulai mengalami peningkatan dari kondisi normal Rp45.000 per kilogram, saat ini telah mencapai Rp100.000 per kilogram," kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulawesi Utara, Hanny Wajong di Manado, Kamis.
Pihaknya terus melakukan pemantauan dan pengawasan baik di pedagang pengumpul, distributor, dan daerah sentra produksi. Ia mengatakan lonjakan harga cabai rawit terjadi karena stok di pedagang terus menurun, karena pasokan dari daerah sentra produksi tersendat.
Oleh karena itu, Disperindag Sulawesi Utara terus melakukan koordinasi dengan 15 kabupaten kota sehingga bisa melakukan pemantauan dengan cepat.
"Jika ada tanda kekosongan semua kabupaten akan saling bantu pasok, namun tetap juga melakukan permintaan ke daerah sentra seperti Gorontalo dan Minahasa," katanya.
Berita Terkait
BI panen perdana cabai rawit di Kota Tomohon kendalikan inflasi
Kamis, 25 April 2024 6:14 Wib
Produktivitas cabai petani di Bolmut Sulut naik 67 persen
Rabu, 24 April 2024 2:54 Wib
BI dan Pemkot Kotamobagu tanam 10.000 tanaman cabai jaga harga stabil
Jumat, 12 Januari 2024 17:01 Wib
BI perwakilan Sulut sebut gerakan pangan murah mampu kendalikan inflasi
Jumat, 29 Desember 2023 21:41 Wib
Jokowi sebut kondisi cuaca pengaruhi harga cabai
Jumat, 29 Desember 2023 5:31 Wib
Kenaikan harga cabai rawit penyebab Manado alami inflasi 0,85 persen
Sabtu, 2 Juli 2022 21:51 Wib
Harga cabai di Makassar Rp70 ribu
Selasa, 8 Maret 2022 21:04 Wib
BI bersama Pemkab Minahasa bangun klaster ketahanan pangan
Rabu, 10 November 2021 20:02 Wib