Manado, (Antaranews Sulut) - Perum Bulog Divre Sulawesi Utara (Sulut) menyosialisasikan konsumsi daging kerbau kepada masyarakat di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
"Daging kerbau masih memiliki serat lebih tinggi dibandingkan daging sapi," kata Kepala Perum Bulog Divre Sulut Eko Pranoto di Manado, Senin.
Eko mendatangkan daging kerbau beku dari India ke Sulut, untuk dijadikan pilihan bagi masyarakat.
Hal ini juga untuk menjaga agar harga daging di sentra perdagangan Kota Manado dan sekitarnya tetap stabil.
Apalagi, katanya, ada begitu banyak kegiatan di Kota Manado baik lokal maupun nasional, dan pasti membutuhkan daging cukup banyak.
Biasanya hukum pasar pasti terjadi jika permintaan tinggi, pasti harga akan meningkat, namun dengan koordinasi dengan pemerintah dalam menjaga stabilisasi harga, maka tidak ada pergerakan kebutuhan pokok yang signifikan di Sulut.
Ia menjelaskan untuk terus mengedukasi masyarakat dalam mengkonsumsi daging kerbau dalam waktu dekat ini, Bulog akan melakukan demo masak bagi masyarakat.
Saat ini, katanya, stok daging kerbau di Bulog Sulut sebanyak enam ton dengan harga eceran tertinggi (HET) yakni Rp80 ribu per kilogram.
"Masyarakat bisa datang langsung dan membeli daging kerbau di kantor Perum Bulog Sulut," katanya.
(T.KR-NCY/B/A029/A029) 10-07-2018 10:27:51
Berita Terkait
OJK sebut realisasi KUR di Sulut capai Rp219 miliar
Jumat, 26 April 2024 5:29 Wib
Pemprov Sulawesi Utara lindungi ratusan ribu pekerja rentan melalui BPJAMSOSTEK
Jumat, 26 April 2024 5:29 Wib
BI bantu petani tingkatkan produksi cabai di Manado dan Minahasa Utara
Kamis, 25 April 2024 17:46 Wib
Kejati Sulut beri penerangan hukum pemberantasan TPPO bagi siswa Minut
Kamis, 25 April 2024 11:48 Wib
Kabupaten Mitra berpeluang raih penghargaan Paritrana 2023
Kamis, 25 April 2024 7:25 Wib
BI panen perdana cabai rawit di Kota Tomohon kendalikan inflasi
Kamis, 25 April 2024 6:14 Wib
BRI lakukan aksi donor darah bantu penuhi kebutuhan Sulut
Kamis, 25 April 2024 6:13 Wib
OJK terus koordinasi perbankan amankan aset akibat erupsi Gunung Ruang
Kamis, 25 April 2024 6:12 Wib