Manado (ANTARA) -
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan sebagian besar wilayah Sulawesi Utara berpotensi cuaca ekstrem hingga beberapa hari ke depan.
"Kami berharap warga berhati-hati apabila melakukan aktivitas saat cuaca ekstrem," ajak Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Ben A Molle di Manado, Rabu.
Dia mengatakan, potensi yang bisa ditimbulkan ketika terjadi kondisi cuaca ekstrem adalah bencana banjir dan tanah longsor serta pohon tumbang.
Beberapa wilayah kabupaten dan kota, kata dia, berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.
"BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem hingga 18 Mei 2024," ujarnya.
Wilayah-wilayah berpotensi cuaca ekstrem di tanggal 16 Mei mencakup Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kota Kotamobagu, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Di 17 Mei, kondisi cuaca serupa berpeluang terjadi di Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kota Kotamobagu, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Sementara di 18 Mei diprediksi terjadi di wilayah Kota Tomohon, Kota Manado, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, dan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sebagian besar wilayah Sulut berpotensi cuaca ekstrem