Manado (ANTARA) - Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulawesi Utara mengimbau masyarakat setempat mewaspadai penularan virus corona jenis baru itu yang berasal dari klaster keluarga.
"Salah satu fenomena yang mendapat perhatian khusus satgas hari ini adalah adanya klaster keluarga yang cukup besar di Kota Tomohon," kata Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut dr Steaven Dandel di Manado, Jumat (16/10).
Klaster ini terdeteksi dari adanya kasus satu orang yang meninggal dunia yang kemudian dilakukan pelacakan dan pengetasan terhadap semua kontak erat risiko tinggi dari yang bersangkutan.
Dari hasil pemeriksaan ini ditemukan adanya tambahan 14 kasus positif virus.
"Investigasi lanjutan akan dilakukan oleh Satgas Kota Tomohon," ujarnya.
Dokter Steaven menambahkan ada beberapa hal yang perlu mendapatkan perhatian masyarakat berkaitan dengan kasus ini.
Menurut dia, sebagian besar kasus klaster keluarga terjadi karena ketidakdisiplinan masyarakat menerapkan protokol kesehatan, karena selalu berasumsi bahwa anggota keluarga aman dan tidak mungkin tertular virus itu.
Klaster keluarga, lanjut dia, juga terjadi karena adanya acara-acara sosial dalam keluarga yang mengundang kerumunan, tanpa adanya disiplin ketat dalam penerapan protokol kesehatan.
"Masyarakat harus lebih disiplin lagi dan tidak menganggap remeh keberadaan penjangkitan dalam keluarga. Akibat dari kelalaian kita, bukan tidak mungkin orang yang kita sayangi dalam keluarga akan menjadi korban," kata dia.
Dia juga berharap, satgas COVID-19 di kabupaten dan kota perlu mengawasi secara ketat pelaksanaan acara-acara sosial yang menyebabkan terjadinya kerumunan masyarakat.
Berita Terkait
Kemunculan virus corona pirola, Kemenkes belum buka opsi wajib bermasker
Selasa, 12 September 2023 10:12 Wib
Sepekan terakhir Sulut ketambahan 15 kasus baru COVID-19
Minggu, 15 Januari 2023 19:41 Wib
Dinkes catat 70 warga Sulawesi Utara meninggal karena COVID-19 sejak Juli 2022
Rabu, 4 Januari 2023 23:20 Wib
Pemkot Tomohon ajak disiplin terapkan prokes menuju transisi endemi COVID-19
Selasa, 3 Januari 2023 10:07 Wib
Satgas: Angka kesembuhan COVID-19 di Sulut mencapai 97,33 persen
Sabtu, 31 Desember 2022 6:16 Wib
9.134 tenaga kesehatan di Sulawesi Utara sudah dibooster kedua
Kamis, 29 Desember 2022 7:10 Wib
Kasus sembuh karena COVID-19 di Sulut naik jadi 97,24 persen
Jumat, 23 Desember 2022 5:04 Wib
Satgas catat 8.698 nakes di Sulawesi Utara sudah divaksin booster kedua
Selasa, 20 Desember 2022 8:36 Wib