Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol kembali berguguran pada penutupan perdagangan Kamis (27/2/2020), setelah sehari sebelumnya menguat, dengan acuan Indeks IBEX 35 di Bursa Efek Madrid merosot 3,55 persen atau 330,90 poin, menjadi 8.985,90 poin setelah dibuka di 9.316,80 poin.
Kerugian pada Kamis (27/2/2020) berarti bahwa IBEX 35 telah kehilangan 11 persen hanya dalam enam sesi perdagangan, di hasil terburuk sejak 2011, meskipun ada sedikit kenaikan harga saham pada Rabu (26/2/2020).
Dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen Indeks IBEX 35, sebanyak 34 perusahaan berakhir di wilayah negatif, dengan hanya satu saham melihat harganya naik, dengan IBEX 35 jatuh di bawah level psikologis 9.000 poin.
Perusahaan yang terkena dampak terburuk adalah kelompok perusahaan penerbangan International Consolidated Airlines Group (IAG) dengan nilai saham kehilangan 8,85 persen, menjadi top loser di antara saham-saham unggulan atau blue chips.
Disusul oleh saham bank terbesar keempat di Spanyol Bankia yang jatuh sebesar 5,54 persen, serta kelompok perusahaan perusahaan media Mediaset turun sebesar 5,08 persen.
Operator telepon seluler Masmovil Ibercom adalah satu-satunya perusahaan yang melihat kenaikan harga sahamnya di antara saham-saham unggulan, dengan terangkat sebesar 5,87 persen.
Berita Terkait
Xavi dikabarkan bertahan untuk melatih Barcelona mjusim depan
Kamis, 25 April 2024 7:20 Wib
Barcelona menang tipis 1-0 di markas Cadiz
Minggu, 14 April 2024 9:17 Wib
Real Madrid unggul jauh atas Barcelona di klasemen liga
Minggu, 14 April 2024 9:16 Wib
Real Madrid atasi Bilbao 2-0 di La Liga
Senin, 1 April 2024 8:03 Wib
Spanyol kalah 0-1 dari Kolombia
Sabtu, 23 Maret 2024 9:19 Wib
AC Milan siap ingin beli penyerang Youssef En-Nesyri dari Sevilla
Kamis, 21 Maret 2024 19:31 Wib
Klasemen sementara Liga Spanyol: Barcelona salip Girona di posisi kedua
Senin, 18 Maret 2024 7:37 Wib
Real Madrid kokoh di puncak klasemen Liga Spanyol
Minggu, 17 Maret 2024 7:26 Wib