Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir lebih rendah pada perdagangan Senin (10/2/2020), terutama tertekan perusahaan minyak dan produsen otomotif dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris turun 0,23 persen atau 14,08 poin, menjadi 6.015,67.
Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC 40, tercatat 14 saham membukukan kenaikan, 25 saham turun dan satu saham tidak berubah.
TechnipFMC, perusahaan minyak dan gas global, mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan nilai sahamnya kehilangan 3,70 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan produsen mobil Prancis Peugeot yang turun 2,32 persen, serta produsen mobil multinasional Prancis Renault melemah 1,95 persen.
Sementara itu, perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE naik 1,77 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Disusul oleh saham perusahaan elektronik dan semikonduktor multinasional Prancis-Italia STMicroelectronics yang menguat 1,21 persen, serta perusahaan jasa makanan dan manajemen fasilitas Sodexo naik 1,07 persen.
Berita Terkait
Thiery Henry: Prancis harus raih emas sepak bola Olimpiade 2024
Jumat, 12 April 2024 17:10 Wib
KSAL pertimbangkan membeli kapal selam selain dari Prancis
Jumat, 5 April 2024 20:16 Wib
Bantu amankan Olimpiade 2024 di Paris, Prancis minta polisi dari 46 negara
Sabtu, 30 Maret 2024 7:53 Wib
Jerman tekuk Prancis 2-0 di laga persahabatan
Minggu, 24 Maret 2024 6:29 Wib
Nantikan laga Inggris vs Brasil dan Prancis vs Jerman dini hari
Sabtu, 23 Maret 2024 14:22 Wib
PSG nyaris kalah dari Rennes di Liga 1 Prancis
Senin, 26 Februari 2024 6:00 Wib
Italia, Belgia dan Prancis di "grup neraka" UEFA Nations League
Jumat, 9 Februari 2024 4:59 Wib
Prancis tolak pemindahan paksa warga Gaza
Rabu, 3 Januari 2024 18:48 Wib