Manado (ANTARA) - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mempercayai langkah-langkah penanganan penyebaran Virus Corona yang dilakukan oleh pemerintah China.
"Saya bagaimanapun juga percaya sama China. Kalau memang ndak boleh keluar (warga Indonesia di China), ndak boleh keluar," ujar Menteri Kesehatan di Manado, Senin, saat dimintai komentar soal Virus Corona.
Pemerintah China, sebut dia, juga bertanggung jawab untuk tidak menyebarkan sesuatu, termasuk Virus Corona, ke Indonesia.
Menurut Menks, apa yang dilakukan pemerintah China (belum mengizinkan pulang warga Indonesia) harus dihargai sebagai sebuah upaya ketahanan kesehatan dunia.
"Ketahanan kesehatan nasional masing-masing saling dijaga supaya kesehatan dunia terjadi. Mereka pasti menyatakan tidak akan mengizinkan kalau membawa wabah baru ke negara lain," katanya.
Menteri Kesehatan hanya berharap bersabar dan berdoa sampai pemerintah China menyatakan warga Indonesia yang ada di negara itu bisa kembali ke Tanah Air dengan "bersih" dari penyakit.
"Itu yang paling penting (menyatakan bersih). Bila tidak, mereka bertangung jawab berani mengirimkan orang-orang yang belum bersih," ujarnya.
Menkes juga berharap media di Indonesia ikut menolong meredakan sehingga suasana di negara ini nyaman, tidak ada hal dirisaukan, karena yang harus risau adalah Kemenkes dan jajarannya.
Berita Terkait
Kemunculan virus corona pirola, Kemenkes belum buka opsi wajib bermasker
Selasa, 12 September 2023 10:12 Wib
Sepekan terakhir Sulut ketambahan 15 kasus baru COVID-19
Minggu, 15 Januari 2023 19:41 Wib
Dinkes catat 70 warga Sulawesi Utara meninggal karena COVID-19 sejak Juli 2022
Rabu, 4 Januari 2023 23:20 Wib
Pemkot Tomohon ajak disiplin terapkan prokes menuju transisi endemi COVID-19
Selasa, 3 Januari 2023 10:07 Wib
Satgas: Angka kesembuhan COVID-19 di Sulut mencapai 97,33 persen
Sabtu, 31 Desember 2022 6:16 Wib
9.134 tenaga kesehatan di Sulawesi Utara sudah dibooster kedua
Kamis, 29 Desember 2022 7:10 Wib
Kasus sembuh karena COVID-19 di Sulut naik jadi 97,24 persen
Jumat, 23 Desember 2022 5:04 Wib
Satgas catat 8.698 nakes di Sulawesi Utara sudah divaksin booster kedua
Selasa, 20 Desember 2022 8:36 Wib