Manado (ANTARA) - Animo masyarakat di Sulawesi termasuk pemudik Lebaran tahun ini dalam menggunakan bahan bakar minyak berkualitas tinggi untuk kendaraannya terus mengalami peningkatan.
Unit Manager Communication & CSR PT Pertamina MOR VII Hatim Ilwan di Manado, Senin mengatakan terbukti jelang mudik Lebaran tahun ini angka penjualan BBM jenis Pertamax Series, yakni Pertamax dan Pertamax Turbo mengalami lonjakan signifikan.
Berdasarkan catatan Tim Satgas RAFI (Ramadan Idul fitri) PT Pertamina Marketing Operation Region VII, jika pada periode normal rata-rata konsumsi Pertamax se-Sulawesi sekitar 157.000 liter per harinya, maka memasuki H-7 Idul Fitri angkanya naik menjadi 178.000 liter/hari.
"Berarti ada kenaikan hampir 14 persen penggunaan BBM berkualitas," ucap Hatim.
Kenaikan yang signifikan lebih nampak ditunjukkan oleh BBM untuk jenis Pertamax Turbo. Bahan bakar minyak beroktan 98 ini bahkan peningkatannya tembus ke level 20 persen.
Jika sebelumnya rata-rata hariannya hanya di kisaran 3.000 liter per hari, khusus memasuki masa mudik ini tembus ke angka 3.600 liter/hari.
Peningkatan konsumsi Pertamax Turbo ini, lebih lanjut Hatim menjelaskan, masih didominasi oleh pengendara di wilayah Sulawesi Selatan yang angkanya melonjak sekitar 50 persen dari kisaran 1.500 liter per hari menjadi 2.300 liter per hari.
"Disusul kemudian oleh konsumsi di Sulawesi Utara dan Gorontalo yang masing-masing naik 38 persen dan 6 persen," ujar Hatim.
Yang lebih menarik lagi, katanya, di beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang tidak menyediakan nozle khusus Pertamax, pilihan masyarakat untuk tetap mengisi kendaraannya dengan Pertamax pun tidak berubah.
Salah satunya tren konsumsi Pertamax yang dijual dalam kemasan kaleng (10 liter) di kios Pertamax yang berada di 2 titik di Luwu Timur yaitu Sorowako dan Wasuponda yang juga terus menjadi pilihan pengendara.
Peningkatan komsumsi BBM Pertamax Series ini, menurut Hatim, menunjukkan bahwa para pemudik sudah lebih faham manfaat penggunaan BBM yang berkualitas.
"Dengan sosialisasi yang kontinyu, masyarakat sudah semakin cerdas dalam memilih BBM yang membuat usia mesin kendaraan lebih awet," ujarnya.
Lebih lanjut Hatim menjelaskan bahwa, penggunaan Pertamax series seperti, Pertamax Turbo dengan Research Octane Number (RON) 98 dan Pertamax dengan RON 92 untuk kendaraan mesin bensin, cocok untuk perjalanan jauh lantaran memiliki banyak keunggulan yakni mesin menjadi lebih dingin, awet serta lebih efisien karena irit bahan bakar.
"Selain meningkatkan perfoma mesin, yang tak kalah penting adalah lebih ramah lingkungan”, tambahnya.
Guna meningkatkan kenyamanan dalam bermudik, Hatim juga menyarankan kepada seluruh pengendara yang akan melakukan perjalanan jauh untuk mengisi full tank terlebih dahulu bahan bakarnya di SPBU wilayah keberangkatan untuk kemudian segera mengisi penuh jika kondisi tangki sudah terpakai setengah.
"Insya Allah mudik akan lebih nyaman dan semoga tiba di kampung halaman dengan sehat dan selamat," katanya.
Berita Terkait
BNN Manado: Perlu peran serta masyarakat dukung program P4GN
Jumat, 26 April 2024 5:32 Wib
TNI AU Peduli, kirimkan bantuan logistik masyarakat terdampak erupsi Gunung Ruang
Sabtu, 20 April 2024 22:49 Wib
Badan Geologi minta masyarakat tidak dekati kawah Gunung Awu di Sangihe
Minggu, 7 April 2024 21:07 Wib
Hadir di sidang MK, Airlangga tegaskan perlinsos untuk bantu masyarakat
Jumat, 5 April 2024 10:14 Wib
PGE Lahendong Sulut libatkan 3.000 masyarakat program Mapalus Tumompaso
Senin, 1 April 2024 12:18 Wib
BNI buka layanan terbatas layani masyarakat Sulut libur Lebaran
Sabtu, 30 Maret 2024 17:59 Wib
Wagub Sulut sebut masyarakat kondusif dukung tumbuhnya investasi
Rabu, 27 Maret 2024 5:26 Wib
Investasi bodong sebabkan kerugian bagi masyarakat hingga Rp139,6 triliun
Selasa, 26 Maret 2024 13:33 Wib