Jakarta (ANTARA) - Tunisia memecat pelatih Mondher Kebaier pada Minggu, sehari setelah tim tersebut tersingkir dari Piala Afrika dan dua bulan sebelum mereka bertanding dalam playoff Piala Dunia untuk memperebutkan satu tempat di turnamen yang dilangsungkan di Qatar itu.
Federasi Sepak Bola Tunisia mengatakan Kebaier akan digantikan oleh asistennya Jalel Kadri yang sempat memimpin timnya saat menang atas Nigeria pada 16 besar ketika Kebaier dikarantina akibat positif COVID-19.
Tunisia kalah dua kali dari tiga pertandingan grupnya tetapi masih bisa lolos ke babak gugur turnamen di Kamerun ini sebagai salah satu dari empat peringkat ketiga terbaik.
Mereka kemudian mengalahkan Nigeria, meskipun Kebaier dan banyak pemain kunci absen setelah wabah virus corona baru dalam skuad mereka. Tapi kemudian tumbang 0-1 di tangan Burkina Faso pada perempat final Sabtu.
Kadri yang berusia 50 tahun telah melatih secara ekstensif pada level klub di Tunisia dan di Timur Tengah tetapi ini merupakan penunjukan pertamanya sebagai pelatih timnas.
Tunisia akan memainkan laga dua leg melawan Mali akhir Maret nanti di mana pemenangnya lolos ke putaran final Piala Dunia November mendatang, demikian Reuters.
Berita Terkait
Pantai Gading juara Piala Afrika 2024 usai kalahkan Nigeria
Senin, 12 Februari 2024 11:04 Wib
Mohamed Salah cedera, tidak melanjutkan laga di Piala Afrika bersama Mesir
Senin, 22 Januari 2024 21:19 Wib
Piala Afrika - Mesir vs Mozambique berakhir imbang, Ghana takluk dari Tanjung Verde
Senin, 15 Januari 2024 6:06 Wib
Moh Salah dan Achraf Hakimi Hakimi masuk kandidat pemain terbaik Afrika
Jumat, 8 Desember 2023 6:24 Wib
Pemusnahan daging babi dari Manado yang positif virus flu Afrika
Kamis, 14 September 2023 9:56 Wib
Presiden Jokowi tiba di Afrika Selatan usai lawatan di Mozambik
Kamis, 24 Agustus 2023 7:09 Wib
Presiden Jokowi tiba di Mozambik dalam rangkaian kunker Afrika
Rabu, 23 Agustus 2023 7:09 Wib
Presiden Joko Widodo tiba di Kenya-Afrika
Senin, 21 Agustus 2023 6:12 Wib