Manado (ANTARA) -
Sebanyak dua jembatan di Desa Mengkang, Kecamatan Lolayan, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) putus setelah diterjang banjir pada Selasa (13/8).
 
"Hujan deras yang terjadi sejak Senin (12/8) hingga Selasa (13/8) sehingga menyebabkan debit air meningkat," kata Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow, Abdul Muin di Manado, Sulawesi Utara, Rabu.
 
Data hingga Selasa (13/8) pukul 19.30 wita menyebutkan, banjir juga menyebabkan satu jembatan yang menjadi akses penghubung Desa Bakan dan Desa Tanoyan Utara, Kecamatan Lolayan terancam putus.
 
Selanjutnya, satu unit rumah papan yang ada di Desa Bakan hanyut terbawa banjir.
 
Hujan deras juga menyebabkan jalan penghubung Kabupaten Bolmong dan Kabupaten Bolmong Selatan melalui ruas jalan Matali Baru - Torosik tertutup material longsor/amblas.
 
Kondisi ini menyebabkan semua jenis kendaraan tidak bisa melintasi ruas jalan penghubung tersebut.
 
Hujan deras juga menyebabkan Gedung (RKB) SDN 3 Tanoyan dan SMP Negeri 2 Lolayan terendam banjir.
 
Dia menyebabkan, kendala yang dihadapi adalah cakupan wilayah bencana banjir yang luas dan kondisi cuaca yang masih ekstrem.
 
Kendala lainnya, jarak tempuh antar kecamatan wilayah desa terdampak yang berjauhan dan hingga Selasa (13/8) pukul 17.30 Wita, kondisi debit air yang merendam rumah warga masih tinggi.
 
"Akses menuju lokasi longsor masih terkendala cuaca," ujarnya.
 
 

Pewarta : Karel Alexander Polakitan
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024