Minahasa Tenggara (ANTARA) - Gerakan Pemuda Marhaen (GPM) bersama Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Minahasa menyalurkan bantuan bagi korban bencana di Kota Manado.
"Ini merupakan bentuk perhatian dan kepedulian dari kami para pemuda dan mahasiswa yang tergabung dalam GPM dan GMNI Minahasa terhadap para saudara-saudara kami di Kota Manado yang terdampak bencana," kata Sekretaris DPC GPM Minahasa Jermia Polak di Manado, Rabu.
Ia mengungkapkan, bantuan yang diberikan berupa bahan makanan yang diserahkan langsung kepada para korban bencana yang berada di lokasi pengungsian di Kelurahan Malendeng, Manado.
"Kami menyalurkan langsung kepada para korban bencana. Bantuan yang diberikan berupa beras, mie instan, dan air mineral," ujarnya.
Dia menambahkan bantuan tersebut digalang dari sejumlah kader dan masyarakat di Minahasa, yang secara sukarela mengumpulkan bantuan ini untuk warga yang terdampak bencana.
"Kami sangat berharap bantuan tersebut dapat membantu saudara-saudara kami yang dilanda bencana. Karena duka yang mereka alami, menjadi duka kami juga," katanya.
Secara khusus juga ia berterima kasih kepada Ketua KPU Minahasa Lord Malonda, Pimpinan Bawaslu Minahasa Donny Rumagit, dan Erwin Sumampouw, serta Friani Bolung tokoh muda dari Kecamatan Kombi yang ikut membantu gerakan kemanusiaan tersebut.