Minahasa Tenggara, Sulut (ANTARA) -   Sebanyak dua Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Minahasa Tenggara, menggunakan fasilitas Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) pada saat Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada, Senin (1/4).
     "Dari 13 sekolah penyelenggara UNBK, tapi ada dua SMA yang meminjam fasilitas SMK," kata Kepala Seksi SMA dan PKLK dari Kantor Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara Wilayah Minahasa Selatan dan Minahasa Tenggara Anne Alouw.
    Kedua sekolah tersebut yakni, SMA Negeri Ratahan Timur dan SMA Swasta Al-hikam Desa Tumbal Kecamatan Posumen.
    "Kedua sekolah ini masing-masing meminjam SMK  Negeri Ratahan, dan SMK Negeri Posumaen," ujarnya.
    Ia menambahkan, untuk pelaksanaan UNBK pihaknya memastikan tidak ada gangguan jaringan listrik dan internet selama  pelaksanaan ujian.
     "Kami sudah mendapatkan kepastian dari pihak PLN maupun penyedia jaringan internet untuk memberikan prioritas selama  pelaksanaan ujian," jelasnya.
     Sementara itu Sekretaris Daerah (Sekda) Minahasa Tenggara Robby Ngongoloy saat membuka pelaksanaan ujian memastikan dukungan pemerintah daerah untuk pelaksanaan ujian tersebut.
     "Pemkab memberikan dukungan penuh untuk pelaksanaan ujian ini. Jika ada kendala kami akan membantu," ujarnya.
    Dia pun berharap para siswa mampu melewati ujian tanpa ada halangan, sehingga mendapatkan hasil yang terbaik.
      UNBK di Minahasa Tenggara dilaksanakan di 13 sekolah dan diikuti 843 siswa.***4***

Pewarta : Arthur Ignasius Karinda
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024